> >

Jokowi Tak Kunjung Bersikap Soal Penundaan Pemilu, PDIP: Pemimpin Itu Jawabannya Sekali, Tak Berubah

Politik | 5 Maret 2022, 04:05 WIB
Presiden Jokowi saat memberikan pengarahan dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (1/3/2022). (Sumber: Tangkapan Layar Youtube Setpres/ninuk)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo atau Jokowi hingga kini tak kunjung mengambil sikap terkait wacana penundaan pemilihan umum atau Pemilu 2024 yang menuai polemik belakangan ini.

Menanggapi sikap Jokowi tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI-P Hasto Kristiyanto angkat bicara.

Baca Juga: Hasil Survei, Berikut Daftar Capres 2024 Paling Disukai dan Dianggap Layak Gantikan Jokowi

Hasto mengatakan sebagai pemimpin Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak akan mengubah pernyataannya terkait wacana penundaan atau pengunduran jadwal pemilu.

Hasto meyakini Jokowi akan tetap pada pernyataannya sebelumnya yang menyatakan tidak ingin menjadi presiden hingga 3 periode.

Menurut Hasto, Jokowi akan memberikan jawaban yang sama ketika isu penundaan pemilu kembali muncul akhir-akhir ini.

"Terkait dengan wacana penundaan Pemilu dan perpanjangan masa jabatan (presiden) kan sudah dijawab dengan tegas," kata Hasto saat dikutip dari Kompas.com, Jumat (4/3/2022).

Baca Juga: Jokowi Ingatkan Masyarakat Lapor SPT: Pajak Sangat Dibutuhkan untuk Program Pembangunan

"Menjadi pemimpin itu jawaban cukup sekali. Mau dikemas dengan aneka bentuk kamuflase isu, sikapnya tidak akan berubah.

Hasto menambahkan, sikap Jokowi yang belum merespons wacana penundaan Pemilu 2024 karena bekas Wali Kota Solo itu sedang menjalankan skala prioritas.

Saat ini, Hasto menyebut, Jokowi tengah memberikan arahan kepada jajarannya terkait penanganan pandemi Covid-19.

Termasuk juga, Jokowi dinilai PDI-P tengah mempersiapkan berbagai antisipasi dampak konflik Rusia-Ukraina bagi Indonesia.

Baca Juga: Influencer Doni Salmanan Diduga Lakukan Penipuan Investasi, Terancam 20 Tahun Penjara

"Bentuk antisipasi perang Rusia-Ukraina yang berdampak pada kenaikan harga-harga minyak bumi, batu bara serta kenaikan harga kebutuhan pokok lainnya seperti gandum, kedelai, minyak goreng dan lain-lain," ucap Hasto.

Selain itu, Hasto berpendapat Jokowi secara bersamaan juga tengah fokus pada persiapan Indonesia dalam menyelenggarakan G20.

"Dan juga kebijakan visioner-strategis terhadap pemindahan Ibu Kota Negara (IKN). Pak Jokowi kan sangat memahami skala prioritas," ujarnya.

Baca Juga: PDIP Tegaskan Tak Ada Ruang untuk Tunda Pemilu 2024

Diketahui, Presiden Jokowi hingga kini belum mengumumkan sikapnya atau respons terhadap wacana penundaan Pemilu yang digagas oleh sejumlah ketua umum partai politik koalisi pemerintah.

PDIP selaku partai pengusung Presiden Jokowi, dengan menolak usulan penundaan Pemilu 2024.

Melalui Hasto, PDIP menilai ada orang-orang di sekitar Presiden Joko Widodo yang tidak memahami kehendak Jokowi.

"Polemik ini tidak perlu diperpanjang lagi sehingga tidak perlu repot-repot melakukan investigasi, karena (yang ada) di sekitar Presiden pun kita melihat tidak memahami apa kehendak dari Presiden," kata Hasto.

Baca Juga: Politikus PDIP Yakin Hakim MK Tolak Gugatan UU IKN: Jika Diterima Bisa Blunder

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas.com


TERBARU