> >

Anies Pamerkan Lagi Capaian Penurunan Kemacetan Jakarta 5 Tahun Terakhir

Peristiwa | 1 Maret 2022, 12:32 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara Jakarta E-Mobility, Selasa (1/3/22). (Sumber: Tangkapan Layar You Tube Pemprov DKI Jakarta)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memamerkan pencapaian penurunan kemacetan Jakarta selama lima tahun terakhir dalam acara Jakarta E-Mobility Event, Selasa (1/3/22). 

"Jakarta merupakan salah satu kota paling macet di dunia. Berdasarkan TomTom Traffic Index, di tahun 2017 kita ada di nomor empat di seluruh dunia sebagai kota paling macet di dunia," kata Anies dalam acara yang disiarkan daring tersebut. 

Lalu, kata dia, semenjak ada tranformasi transportasi publik yang berjalan sejak awal 2018, hasilnya, peringkat Jakarta turun menjadi nomor tujuh. 

Baca Juga: Anies Cerita Soal Ibunya yang Sempat Terpapar Covid-19: Kondisinya Sudah Membaik

Pada 2019, lanjut Anies, Jakarta berada di urutan ke sepuluh sebagai kota paling macet di dunia. 

"Kami tidak suka masih di dalam 10 besok. Kami ingin keluar dari 10 besar, maka pada 2020, peringkat Jakarta turun ke 31," kata dia. 

Lalu di tahun 2021, Jakarta berada di peringkat 46 kota paling macet di dunia. 

"Bayangkan, dalam waktu lima tahun kita turun dari posisi keempat kota termacet di dunia, sekarang kita di posisi 46 di dunia," kata Anies. 

Menurut dia, ini tidak hanya berkat pemerintah, tetapi juga karena warga Jakarta yang sudah mengubah kebiasaan dan rutinitas harian ke dalam pendekatan yang lebih berkelanjutan, khususnya dalam mobilitas.

Anies mengatakan, ini sejalan dengan visinya, yakni mengubah kota Jakarta yang didominasi kemacetan dan polusi menjadi salah satu kota unggul dengan transportasi publik yang aman, nyaman, dan berkelanjutan. 

Baca Juga: Macet 12 Jam di Puncak, Bagaimana Persiapan Polisi Siapkan Libur Hari Raya Nyepi?

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta mengunggah penurunan tingkat kemacetan kota Jakarta ini lewat akun Instagram resmi @dkijakarta sekitar dua pekan lalu. Anies pun dilaporkan sempat mengunggah ulang tautan itu lewat akun pribadinya.

 

Penulis : Hasya Nindita Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU