> >

JK Keluhkan Lamanya Perizinan PLTA, Jokowi Sentil Dirut PLN

Peristiwa | 25 Februari 2022, 13:08 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegur manajemen Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk dapat membenahi praktik birokrasi dalam perizinan di sektor energi. (Sumber: Tangkapan Layar Kompas TV)

"Sekali lagi, saya sangat menghargai, Pak Jusuf Kalla atas selesainya Pembangkit Listrik Tenaga Air di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Semoga nanti yang berikutnya dapat dilancarkan semuanya, sehingga target kita dalam rangka energi hijau dan EBT benar-benar bisa kita lakukan," ujarnya.

"Karena memang permintaan dari industri untuk mendapatkan energi hijau sekarang sangat tinggi sekali kepada negara kita," ucapnya.

Sebelumnya, di kesempatan yang sama, Jusuf Kalla menyinggung soal birokrasi di PLN yang memakan waktu lebih dari lima tahun. 

Dia kemudian berharap PLN dapat menyederhanakan birokrasi dalam perizinan pembangunan pembangkit listrik energi hijau serta energi baru terbarukan (EBT) seperti PLTA guna memuluskan pencapaian target-target pengurangan emisi.

"Ini proses negosiasinya lima tahun Pak, baru negosiasi. Kemudian mengerjakannya tujuh tahun, jadi total 12 tahun. Mudah-mudahan bisa diperpendek, negosiasi setahun cukup," kata Jusuf Kalla. 

Baca Juga: Jokowi Minta Menaker Revisi Aturan Baru Soal JHT, Buruh Terus Suarakan Pencabutan Permenaker!

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU