Berita Duka, Prof Hasanudin AF Ketua Komisi Fatwa MUI Meninggal Dunia
Sosok | 11 Februari 2022, 06:34 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Berita duka datang dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Ketua komisi Fatwa MUI, Prof. Dr. KH Hasanuddin AF dikabarkan wafat pada Kamis (10/2) pukul 23.00 WIB di RS Premier Bintaro. Beliau wafat dalam usia 76 tahun.
Kabar duka ini disampaikan oleh akun Instagram Sekolah Pasca Sarjana UIN Syarif Hidayatullah @spsuinjktofficial.
“Telah berpulang ke rahmatullah, Prof.Dr. Hasanuddin AF, MA pada hari ini, Kamis, 10 Febuari 2022 pukul 23.00 WIB,” tulis akun Instagram @spsuinjktofficial dikutip dari situs resmi MUI.
Beliau adalah rujukan umat Islam terkait hukum Islam di komisi Fatwa MUI dan merupakan salah satu ahli dalam bidang konsentrasi pemikiran hukum Islam di Indonesia.
Baca Juga: Berita Duka: Caliadi, Mantan Dirjen Bimas Buddha Wafat di RSPAD Gatot Subroto
Prof Hasanudin AF, Guru Besar Fakultas Syariah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Selain dikenal menjadi ketua Komisi Fatwa MUI, Prof. Hasanudin AF adalah seorang Guru Besar pada Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Semasa hidup, beliau dikenal sebagai sosok yang produktif dalam menulis. Salah satu buku dia yang banyak dikutip bertajuk Dinamika Fatwa MUI dalam Satu Dasawarsa.
Buku ini merupakan salah satu kitab babon berisikan persoalan hukum Islam yang ada di Indonesia dan kerap jadi rujukan dinamika fatwa di tanah air.
Selain itu, beliau juga membuat karya bertajuk Anatomi AlQuran: Perbedaan Qiraat dan Pengaruhnya Istinbath Hukum dalam AlQuran (1995), yang menjadi kitab babon terkait pengambilan hukum di kampus-kampus berbasis Islam di tanah air.
Selain itu, beliau juga menulis buku rujukan akademik seperti Pengantar Ilmu Hukum (2004) Hukum Perkawinan: Kajian tematik AlQuran (2003) dan lain-lain.
“Pimpinan dan segenap pegawai Sekolah Pasca Sarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya,” dalam keterangan resmi dari UIN Jakarta, Jumat (11/2/2022).
Pihak UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut juga mendoakan, agar Prof Hasanuddin diterima amal ibadahnya, diampuni segala dosa-dosanya, serta ditempatkan disisi terbaik Allah SWT.
“Bagi keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan kekuatan dan kesabaran. Amin ya rabbal alamin. Lahul al-fatihah,” tutupnya.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV