Sedangkan empat gunung bawah laut lainnya seperti Yersey, Emperor of China, Nieuwerkerk, dan Sangir berada di laut dalam sehingga dampak erupsi yang mungkin ditimbulkan relatif kecil.
"Kebetulan empat gunung api ini berada di laut dalam atau kawahnya ada di kedudukan lebih dari 500 meter di bawah laut," ujarnya.
"Sehingga kemungkinan kecil terjadi untuk tsunami jika gunung api tersebut erupsi," Imbuh Andiani.
Selain itu, dia juga menyebut empat gunung api bawah laut tersebut dalam sejarah kejadian tsunami tidak tercatat.
"Empat gunung api lainnya meskipun berada di bawah laut namun catatan sejarah kejadian tsunami tidak tercatat," tegasnya.
Baca Juga: PVMBG Catat 26 Gempa Merusak Terjadi di Indonesia Sepanjang 2021, Tertinggi Selama 20 Tahun
Penulis : Isnaya Helmi
Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV