BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Rabu 26 Januari, Ini Wilayah yang Diprakirakan Hujan Lebat
Peristiwa | 26 Januari 2022, 05:25 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca ekstrem untuk wilayah Indonesia, Rabu (26/1/2022).
Tercatat terdapat beberapa wilayah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Cuaca dipengaruhi oleh bibit siklon tropis 91W yang terpantau di sekitar Filipina bagian selatan yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi).
Daerah konvergensi memanjang di Laut Sulawesi bagian utara dan Sumatera Utara hingga Aceh. Selain itu daerah ini juga terpantau pada Jambi bagian barat hingga Lampung bagian barat.
Baca Juga: Memasuki Cuaca Ekstrem, Kesiapsiagaan Relawan Bencana Ditingkatkan
Selanjutnya dari perairan barat Lampung hingga selatan Jawa Barat hingga di Kalimantan Timur dan Sulawesi bagian tengah serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Laut Jawa, Laut Flores, Nusa Tenggara, dan Laut Timor.
Diketahui kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah pusat tekanan rendah dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Ini daftar wilayah yang diberi peringatan dini cuaca ekstrem Rabu 26 Januari 2022 oleh BMKG:
Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai angin kencang dan kilat/petir:
• Aceh
• Sumatera Barat
• Bengkulu
• Jambi
• Sumatera Selatan
• Lampung
• Banten
• Jawa Tengah
• Yogyakarta
• Jawa Timur
• Bali
• Nusa Tenggara Barat
Baca Juga: Cuaca Hari Ini, BMKG: Waspada Hujan Petir dan Angin Kencang di Dua Wilayah DKI Jakarta
• Nusa Tenggara Timur
• Kalimantan Barat
• Kalimantan Tengah
• Kalimantan Utara
• Kalimantan Timur
• Kalimantan Selatan
• Sulawesi Tengah
• Maluku
• Papua Barat
• Papua
Wilayah yang berpotensi hujan disertai angin kencang dan kilat/petir:
• Jawa Barat
• DKI Jakarta
• Sulawesi Selatan
Wilayah yang dapat berpotensi terjadinya angin kencang:
• Sulawesi Barat
Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada
Sumber : BMKG