> >

Viral Pengendara Mobil Dipukuli karena Diduga Maling, Ternyata Bukan Pencuri dan Berakhir Tewas

Kriminal | 23 Januari 2022, 20:44 WIB
Ilustrasi pengroyokan. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebuah video viral di media sosial dengan narasi pengendara mencuri mobil di Tebet, Jakarta Selatan. Beberapa pengendara motor tampak mengejar mobil hingga Cakung.

Diberitakan Kompas.com, Minggu (23/1/2022), pengendara mobil tersebut akhirnya dipukuli massa di Jalan Pulo Kambing Raya, Kawasan Industri Pulogadung, Cakung, Jakarta Timur.

Pengendara tersebut dipukuli hingga tewas. Nahas setelah diselidiki ternyata korban bukan pencuri dan sedang mengendarai mobilnya sendiri.

Kepala Kepolisian Sektor Cakung Komisaris Polisi Satria Darma menyatakan pengendara mobil itu dipukuli massa sekitar pukul 02.00 WIB. 

Baca Juga: Viral! Kisah Ibu Hamil Nekat Jual Ginjal demi Bayar Hutang Rp1 Miliar

"Pengendara mobil memasuki wilayah Cakung dan berhenti di Kawasan Industri Pulogadung," ujar Satria dikutip dari Kompas.com, Minggu.

Kasus tersebut tengah ditangani Polres Jakarta Timur Kepala Satuan Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP Ahasanul Muqaffi menjelaskan pengendara mobil dipukul massa karena diduga mencuri kendaraan.

"Bukan (maling), itu warga saja salah persepsi. Itu punya dia sendiri kok, sudah kami cek," kata Muqaffi.

Muqaffi melanjutkan ada warga yang teriak maling kemudian mengejar pengendara mobil itu.

"Kami lagi periksa saksi saat ini. Intinya itu bukan pencurian," kata Muqaffi.

Baca Juga: Viral! Tenaga Kesehatan Diduga Suntikan Vaksin Kosong pada Anak SD di Medan

Pihak kepolisian kini tengah memburu pelaku yang menghasut warga dengan mengejar pengemudi mobil berinisal HM (80) yang dikeroyok.

"Masih kami lidik. Baru kami cari pelaku pengeroyokan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqaffi dikutip dari Tribunnews, Minggu.

Polisi juga melakukan pendalaman motif warga yang mengejar sembari meneriakinya maling.

"Orangnya meninggal. Katanya dianiaya karena diteriaki maling, kami enggak tahu kenapa. Saat ini masih didalami, tapi berdasarkan identitas korban dengan kendaraan yang dimiliki sesuai," terang Ahsanul.

 

Penulis : Danang Suryo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas.com/Tribunnews


TERBARU