Pengamat: Pemprov DKI Harus Mengoptimalkan Formula E untuk Kampanye Jakarta Bebas Polusi
Peristiwa | 30 Desember 2021, 12:51 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Pengamat lingkungan dan tata kota, Nirwono Joga mengatakan, ajang balap mobil listrik Formula E yang akan dilangsungkan di Jakarta mestinya jadi ajang kampanye besar-besaran untuk menekan emisi Ibu Kota.
Sebab, pada dasarnya, lanjut Nirwono, ajang balap mobil listrik tersebut memang diperuntukan untuk kampanye mobil listrik. Meninggal karbon dan menekan emisi dengan beralih ke kendaraan listrik.
"Sebenarnya Formula E kalau kita lihat, awalnya itu kan salah satunya kampanyenya adalah mendorong peralihan kendaraan tegangan listrik yang tujuannya dalam mengurangi emisi karbon. Kalau kita lihat di luar, ya, awalnya," papar Nirwono dalam sebuah diskusi daring di Jakarta, Kamis (29/12/2021).
Nirwono berharap, Dinas Lingkungan Hidup sebagai pendukung dari Pemprov DKI untuk menginformasikan soal keuntungan ajang balapan Formula E tersebut.
"Apa sih, untungnya penyelenggaraan Formula untuk Kota Jakarta dilihat dari sudut lingkungan," tambahnya.
Baca Juga: Rencana Penghapusan Premium & Pertalite, Alasan Utama Tuk Kurangi Polusi Udara
Bagi Nirwono Formula E bukan sekadar perlombaan kendaraan. Bukan soal pembangunan sirkuitnya saja, tapi apa tujuan awal dari penyelenggaraan Formula E untuk masyarakat.
"Kalau kita lihat kerangka lebih besarnya, penyelenggaraan Formula E adalah kampanye penggunaan kendaraan listrik," tuturnya.
Poinnya adalah mendorong peralihan penggunaan kendaraan listrik.
Hal tersebut kata Nirwono bisa dimulai dari terobosan Pemprov DKI untuk membuat terobosan dengan mengganti kendaraan dinasnya ke kendaraan ramah lingkungan.
Menyusul hal tersebut, ia juga mengingatkan bahwa untuk menggunakan kendaraan listrik, Pemprov DKI Jakarta juga perlu pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik untuk umum.
Kendati begitu, Nirwono tidak melihat adanya peta jalan antara kampanye menekan emisi dengan penyelenggaraan Formula E.
"Untuk saat ini belum ada semacam peta jalan dari Dinas Lingkungan Hidup dan kegiatan Formula E, nah kita dorong dalam waktu dekat ini sudah ada," paparnya.
"Apa, sih, keuntungan dari Formula E dan bagaimana Dinas Lingkungan Hidup DKI dapat mengoptimalkan kegiatan ini. dalam konteks penggunaan kendaraan listrik yang digunakan untuk mengurangi emisi karbon," tambahnya.
Baca Juga: Ini Pertimbangan Pemerintah Ajukan Banding Terkait Vonis Bersalah Gugatan Polusi Udara Jakarta
Sebelumnya, Ancol resmi ditunjuk menjadi lokasi sirkuit Formula E di Jakarta pada 4 Juni 2022 mendatang.
"Diberikan approval (oleh Federasi Otomotif Internasional) sirkuit untuk penyelenggaraan Formula E di Jakarta adalah di Ancol," ujar Ketua Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni saat konferensi pers, Rabu (22/12/2021).
Sahroni menjelaskan, Ancol ditunjuk sebagai lokasi sirkuit Formula E setelah melalui kajian panjang bersama pihak Formula E Operations sebagai wakil federasi otomotif internasional (FIA).
Sahroni memaparkan alasan memilih Ancol adalah karena kawasan tersebut merupakan tempat yang dinamis dan ikonik bagi Jakarta.
Lalu, penyelenggaraan Formula E di Ancol juga tidak mengganggu prasarana jalan masyarakat yang lain.
"(Ancol) tertutup untuk pelaksanaannya untuk event satu hari Juni tanggal 4 2022," katanya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Ajukan Banding terhadap Putusan Soal Polusi Udara di Jakarta, Para Penggugat Kecewa
Penulis : Hedi Basri Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV