> >

Isu Reshuffle Kabinet Rabu Pon di Tengah Letusan Gunung Semeru

Peristiwa | 7 Desember 2021, 16:43 WIB
Presiden Joko Widodo memberikan pernyataan terkait Erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur (Sumber: Tangkapan Layar Youtube Setpres/ninuk)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Kabar akan terjadi perombakan kabinet (reshuffle) Jokowi-Ma'ruf, sudah berhembus kencang sejak Jenderal TNI Andika Perkasa diangkat menjadi Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang pensiun. Hadi, dikabarkan akan masuk ke kabinet pasca pensiun sebagai Panglima TNI.

Isu reshuffle juga makin menarik karena Partai Amanat Nasional (PAN) ikut bergabung ke dalam barisan koalisi pemerintah. 

Lalu berkaca pada perombakan kabinet yang biasa dilakukan Jokowi sebelumnya, yaitu Rabu Pon, semakin menambah kuat isu ini. Rabu Pon, kebetulan akan jatuh pada besok, (8/12/2021).

Para petinggi partai koalisi tidak ada yang bisa memberikan bocoran isu ini. Terbaru, Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto  mengatakan, PAN sudah menyiapkan sejumlah kader jika diajak pemerintah masuk kabinet. 

Dia menyebut nama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno, dan Ketua Majelis Pertimbangan Partai PAN Soetrisno Bachir. Yandiri memang mendengar bakal ada perombakan kabinet. Namun kabar itu belum bisa dipastikan. 

Baca Juga: Bertemu Jokowi Ditengah Isu Reshuffle Kabinet, Johan Budi: Hanya Silaturahmi

Sementara Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani belum mendengar kabar tersebut. 

"Sampai dengan posisi hari ini, Senin siang (6/12/2021), Presiden belum menyampaikan kepada partai-partai koalisinya. Sekali lagi, tidak ada kewajiban Presiden untuk mengajak bicara soal reshuffle dengan partai koalisinya, karena itu memang hak prerogatifnya Presiden," kata Arsul di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/12/2021).


Belum lama, anggota DPR RI Johan Budi dari PDI Perjuangan dipanggil ke Istana bertemu Jokowi. Dia membantah membahas soal perombakan kabinet. 

"Kalau (pertemuan) itu dikaitkan  ketemu Pak Jokowi kemarin, saya sebenarnya ketemu Pak Jokowi,  kan silaturahmi. Saya yang memberi masukan terhadap kinerja kabinet kabinet atau menteri Pak Jokowi," kata Johan di Gedung DPR, Jakarta, Senin (6/12/2021). 

Penulis : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU