Pamer Kendarai Traktor, Jokowi Tunjukkan Cara Tanam Jagung Lebih Cepat
Berita utama | 23 November 2021, 15:02 WIB
SULAWESI SELATAN, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo mengendarai traktor untuk melakukan tanam jagung di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Dia mengatakan, penanaman yang dilakukan secara tradisional maupun menggunakan traktor sama baiknya.
Demikian Presiden Jokowi mengatakan seusai melakukan penanaman Jagung di lahan seluas 1.400 hektare bersama para petani dan masyarakat di Kabupaten Jeneponto, Selasa (23/11/2021).
“Tadi saya juga mencoba untuk penanaman dengan traktor yang di belakangnya ada planternya, saya kira dua-duanya baik,” ucapnya.
Akan tetapi, kata Jokowi, jika penanaman dilakukan pada hamparan yang sangat luas yang paling tepat digunakan tractor dengan plantor di bagian belakangnya.
Dengan begitu, penanaman akan mudah dikerjakan dan banyak lahan yang cepat ditanam jagung.
“Saya kira kalau dalam hamparan yang sangat luas paling cepat adalah memakai tractor,” ujarnya.
Baca Juga: Kata Petani soal Keberadaan Bendungan Karalloe yang Diresmikan Presiden Jokowi
“Jadi mekanisasi seperti ini juga perlu dikenalkan kepada seluruh petani agar penggunaan alat-alat semi berat ini bisa juga dilakukan.”
Dengan digunakannya alat tersebut, Presiden Jokowi pun berharap dari setiap hektare lahan bisa menghasilkan sekitar 6-7 ton jagung.
“Kita harapkan dari setiap hektarnya nanti akan muncul hasil 6-7 ton dan di seluruh Provinsi Sulawesi Selatan kita harapkan juga akan keluar produksi 1,8 juta ton,” ucap Jokowi.
Sesuai keterangan Biro Pers, Presiden Jokowi akan langsung kembali ke Jakarta seusai melakukan tanam jagung.
“Usai menaman jagung, Presiden Jokowi bersama rombongan akan kembali menuju Kabupaten Maros dengan Helikopter Super Puma TNI AU,” sebut keterangan Biro Pers.
Baca Juga: Jokowi Resmikan Bendungan Karalloe Senilai Rp1,27 T: Berikan Manfaat bagi Kebutuhan Semua Masyarakat
“Sore harinya, Presiden Jokowi dijadwalkan kembali ke Jakarta dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Kabupaten Maros.”
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi Sulawesi Selatan adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV