Akan Jadi KSAD, Dudung Abdurachman Miliki Harta Kekayaan Rp1,08 Miliar
Peristiwa | 17 November 2021, 12:59 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo akan melantik Letjen TNI Dudung Abdurachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) baru, Rabu (17/11/2021).
Pelantikan yang akan dilakukan di Istana Negara, Jakarta ini akan dimulai pada pukul 13.30 WIB.
“Pelantikan Panglima (TNI) insyaallah besok, Rabu (17/11)," kata Jokowi usai meresmikan Tol Serang-Panimbang, Selasa (16/11) kemarin.
Dudung dilantik sebagai KSAD menyusul Jenderal Andika Perkasa yang diangkat sebagai Panglima TNI.
Sebagai TNI, Dudung berkewajiban melaporkan harta kekayaannya pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca Juga: Deret Pernyataan Berani Letjen Dudung Abdurachman, Hadapi Rizieq hingga Gatot Nurmantyo
Melansir laman elhkpn.kpk.go.id, terakhir kali Dudung melaporkan harta kekayaannya pada 21 Februari 2021 saat masih menjabat Pangdam Jaya.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Negara (LHKPN) yang diakses KOMPAS.TV pada Rabu (17/11/2021), Dudung memiliki total harta sebanyak Rp1.487.870.275.
Namun, Dudung tercatat memiliki utang senilai Rp402.406.000 sehingga membuat hartanya berkurang menjadi Rp 1.085.464.275.
Disisi lain, mantan Gubernur Akademi Militer ini tercatat memiliki dua tanah dan bangunan yang berada di Kabupaten/Kota Magelang, Jawa Tengah dan Bandung, Jawa Barat dengan total nilai Rp. 640.000.000.
Adapun rinciannya, tanah dan bangunan Seluas 104 m2/104 m2 di Kab/Kota Magelang, hasil sendiri Rp. 400.000.000.
Serta, tanah dan bangunan seluas 144 m2/108 m2 di Kab/Kota Bandung, hasil sendiri Rp 240.000.000.
Ia juga tercatat mempunyai tiga alat transportasi, yaitu mobil Toyota Veloz dan Fortuner, serta satu motor Honda PCX.
Baca Juga: Profil Dudung Calon KSAD Pengganti Andika, Pernah Jual Kue Hingga Turunkan Baliho Rizieq Shihab
Rincian nilainya, Mobil Toyota Veloz senilai Rp180 juta; Motor Honda PCX senilai Rp32 juta; dan Mobil Toyota Fortuner senilai Rp525 juta.
Selain itu, Dudung juga memiliki harta lain dalam bentuk kas dan setara kas senilai Rp110.870.275
Penulis : Nurul Fitriana Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV