> >

Belanda Nilai Indonesia Capai Hasil Mengesankan dalam Merespons Pandemi

Sosial | 16 November 2021, 17:11 WIB
Pemerintah Indonesia telah mencapai hasil yang mengesankan dalam merespons pandemi COVID-19. (Sumber: Istimewa)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Pemerintah Indonesia dinilai telah mencapai hasil yang mengesankan dalam upayanya merespons pandemi Covid-19.

Penilaian tersebut disampaikan oleh Ardi Stoios-Braken, Chargé d’Affaires ad interim Kedutaan Besar Belanda di Jakarta, Selasa (16/11/2021).

“Pemerintah Indonesia telah mencapai hasil yang mengesankan dalam merespon pandemi Covid-19. Penduduk Indonesia dalam jumlah besar telah divaksinasi secara lengkap dan mekanisme PPKM secara bertahap dilonggarkan di wilayah-wilayah yang sudah memenuhi syarat,” ucapnya saat penyerahan bantuan material perlindungan diri Covid-19, seperti dikutip dari keterangan tertulis Palang Merah Indonesia (PMI).

Dia menambahkan, pemerintah Belanda merasa bangga bisa mendukung upaya ini dan menunjukkan solidaritasnya pada Indonesia melalui donasi berupa obat-obatan dan vaksin.

Baca Juga: Bantuan Logistik Terus Berdatangan, Satgas Berharap Bantuan Dapat Dialihkan ke Bantuan Material

Meski demikian, lanjut Stoios-Braken, masih ada daerah dan kelompok masyarakat yang kebutuhannya belum cukup terpenuhi.

Dia berharap, dengan sumbangan barang-barang perlindungan diri yang diserahkan tersebut, pihaknya dapat mendukung PMI dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) dalam menjawab kebutuhan tanggap Covid-19 di daerah dan bagi kelompok masyarakat tersebut.

Sementara, Ketua Umum PMI Jusuf Kalla (JK) mengatakan, kasus Covid di Indonesia telah mengakibatkan kurang lebih 140 ribu orang meninggal dan sekitar 4 juta orang terpapar.

“Untuk itu, dibutuhkan dukungan semua bangsa untuk dapat memenangkan perang melawan Covid-19. Bantuan dari Kedutaan Belanda ini sangat bermanfaat dan kami berterimakasih atas bantuan ini,” ucapnya.

Dia menambahkan, walaupun kasus Covid di Indonesia saat ini menurun hingga 99 persen, dan kondisinya berbeda dengan yang terjadi pada Juli 2021 saat peningkatan kasus mencapai sekitar 50 ribu per hari, semua pihak harus tetap waspada.

“Saat ini turun 99 persen, di mana jumlah kasus mencapai 500 per hari, tetapi kita tetap harus waspada untuk menghadapi gelombang ketiga lonjakan kasus Covid-19,” lanjutnya.

Alexandre Faite, Kepala Delegasi Regional ICRC untuk Indonesia dan Timor-leste, mengatakan pihaknya bersama PMI berupaya membantu dalam penanganan Covid-19.

“Kami senang bisa memberikan dukungan kepada PMI untuk mendistribusikan APD (alat pelindung diri) ke berbagai daerah di Indonesia,” tuturnya.

Salah satu prioritas yang menjadi perhatian adalah program vaksinasi di Indonesia bagian timur.

“Karena kami membuka beberapa pusat vaksinasi di provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku, Papua dan Papua Barat,” kata dia.

Baca Juga: RI Kedatangan 2 Juta Dosis Vaksin Pfizer, Langsung Didistribusikan ke 10 Provinsi

Alexandre menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas donasi dari pemerintah Belanda dan harapan agar dapat meningkatkan upaya untuk menjangkau lebih banyak orang.

Dalam kesempatan itu, pemerintah Belanda menyerahkan bantuan berupa material perlindungan diri Covid-19 bagi masyarakat Indonesia melalui PMI dan ICRC di Jakarta.

Bantuan tersebut terdiri dari 5 juta masker bedah, 250.000 isolation coat, 200.000 apron medis, dan 100.000 kacamata pengaman.

Barang-barang tersebut akan digunakan untuk tanggap kemanusiaan yang dilakukan secara independen oleh PMI dan ICRC di seluruh Indonesia demi kepentingan masyarakat Indonesia.

Donasi yang dikirimkan pemerintah Belanda sejak September lalu telah tiba di Pelabuhan Tanjung Priuk Jakarta dan akan distribusikan ke gudang-gudang PMI yang ditunjuk di seluruh Indonesia.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU