Tak Ikut Mengantar Jokowi ke LN, Rupanya Panglima TNI Terima Penghargaan dari Singapura
Peristiwa | 29 Oktober 2021, 19:03 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke tiga negara yaitu Italia, Inggris Raya, dan Uni Emirat Arab.
Salah satu agendanya, Jokowi dan rombongan akan berkunjung ke Roma, Italia untuk menghadiri dan berbicara di KTT G20 pada tanggal 30-31 Oktober 2021.
Dari Roma, Jokowi akan ke Glasgow, Skotlandia, untuk menghadiri KTT Pimpinan Dunia COP26 pada tanggal 1-2 November 2021.
Selanjutnya, Jokowi akan bertandang ke Persatuan Emirat Arab tanggal 3-4 November sebagai kunjungan bilateral untuk memperkuat kerjasama terutama di bidang perdagangan dan investasi.
"Mohon doa dari seluruh rakyat Indonesia, semoga perjalanan ini lancar dan hasilnya baik untuk negara kita. Inshaallah, saya akan tiba di Indonesia tanggal 5 November pagi," kata Jokowi seperti dikutip dari Instagram @jokowi, Jumat (29/10/2021).
Saat melepas kepala negara di Bandara Soekarno-Hatta, tampak hadir Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa. Namun tidak tampak panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Rupanya, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menerima penghargaan gelar kehormatan Darjah Utama Bakti Cemerlang dari pemerintah Singapura karena dia dianggap berjasa meningkatkan hubungan bilateral dua negara terutama dalam bidang militer.
Gelar kehormatan itu, yang juga dikenal dengan Distinguished Service Order, diberikan langsung oleh Presiden Singapura, Halimah Yacob, kepada Hadi, di Istana Kepresidenan Singapura, Jumat (29/10/2021) bertepatan dengan keberangkatan Presiden ke luar negeri.
Baca Juga: Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto Dapat Tanda Kehormatan dari Presiden Singapura
Inilah pertama kali pemberian tanda penghormatan Darjah Utama Bakti Cemerlang dilaksanakan oleh presiden Singapura dalam dua tahun terakhir.
Anugerah itu, selain menunjukkan apresiasi pemerintah Singapura terhadap kinerja panglima TNI, juga memperlihatkan hubungan Indonesia dan Singapura yang kian kuat dalam bidang militer, demikian siaran tertulis Pusat Penerangan TNI.
Hubungan kuat itu tercermin tidak hanya dari pemberian penghargaan, tetapi juga berbagai kerja sama bilateral bidang militer dan pertahanan.
Baca Juga: Saat Jokowi Berterima Kasih kepada Jurnalis Televisi karena Hal Ini
Usai menerima tanda kehormatan di Istana Kepresidenan, Tjahjanto menemui Menteri Pertahanan Singapura, Ng Eng Hen, dan Panglima Angkatan Bersenjata Singapura, Letnan Jenderal Melvyn Ong.
Penulis : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV