Masyarakatnya Bergantung pada Pariwisata, Bupati Kepulauan Seribu Harap Wisata segera Dibuka
Wisata | 13 Oktober 2021, 17:42 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Bupati Kepulauan Seribu Junaedi berharap agar wisata di wilayahnya, Kepulauan Seribu, dapat segera dibuka kembali.
Hal ini mengingat perekonomian masyarakat Kepulauan Seribu sangat bergantung pada pariwisata.
"Harapannya ya ingin segera dibuka, gitu aja. Ingin segera dibuka karena mereka potensinya hanya wisata di sana," kata Junaedi di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (13/10/2021).
Saat ini, katanya, belum ada kepastian kapan akan dilakukan uji coba pembukaan pariwisata.
"Belum, saat ini belum. Mudah-mudahan enggak lama, dua tiga hari ke depan ada (kejelasan)," kata Junaedi.
Pihaknya tengah menunggu rekomendasi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terkait uji coba pembukaan tempat wisata.
"Belum, belum dibuka, kita tinggal menunggu rekomendasi dari Kemenparekraf," katanya.
Baca Juga: Mulai Jumat Wisatawan yang Berlibur ke Kepulauan Pulau Seribu Wajib Bawa Hasil Tes Swab
Junaedi mengatakan, pihaknya sudah bersurat dua kali kepada Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves) terkait permintaan agar wisata di wilayahnya dapat segera dibuka.
"Kami juga sudah bersurat dua kali, juga yang terakhir bersurat ke Menko Marves, artinya ini ya secepatnya dibuka," kata Junaedi.
Ia mengatakan, pembukaan wisata di wilayahnya juga didukung dengan capaian vaksinasi Covid-19 masyarakatnya yang sudah mencapai 95 persen untuk dosis pertama dan 80 persen untuk dosis kedua.
"Kekebalan herd immunity itu masyarakat di sana sudah mayoritas sudah divaksin," jelasnya.
Saat ini, katanya, dari 11 pulau ada sembilan pulau yang sudah siap untuk uji coba pembukaan pariwisata. Pihaknya juga sudah melengkapi perihal sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability) dan juga barcode di tempat wisata.
Baca Juga: Kapal Hilang di Kepulauan Seribu, 3 Nelayan Hilang Masih Dicari
"Sudah siap dari 11 pulau sudah 9 pulau, mudah-mudahan dua sampai tiga hari (lagi), sedang kita tata lagi dengan QR Code," ujarnya.
Pulau yang belum siap, tuturnya, merupakan pulau-pulau kecil seperti Pulau Payung dan Pulau Kelapa Dua.
"Pulau-pulau kecilnya (yang belum siap), Insyaallah mungkin hari ini ada rapat koordinasi dengan Kementerian Pariwisata, mudah-mudahan mungkin ada kesempatan untuk uji coba," katanya.
Penulis : Hasya Nindita Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV