Dipimpin Megawati, Ini Susunan Dewan Pengarah dan Anggota BRIN yang Dilantik Jokowi
Peristiwa | 13 Oktober 2021, 16:30 WIBDilansir dari Tribunnews.com, pada peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional atau Hakteknas pada 10 Agustus lalu, Presiden Jokowi memberikan tiga pesan untuk BRIN.
Tiga pesan Jokowi itu untuk mendorong agar Indonesia tidak hanya menjadi negara konsumen di bidang teknologi, namun juga harus menjadi produsen di bidang tersebut.
Dalam pesannya, pertama, Presiden Jokowi meminta kepada BRIN agar melakukan konsolidasi dan integrasi kekuatan riset dan inovasi nasional.
Baca Juga: Jokowi Resmi Lantik Megawati Jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN
BRIN diminta berburu inovasi dan teknologi dari para peneliti dan inovator Indonesia, yang kemudian inovasi tersebut dapat diterapkan dan diindustrikan.
Kedua, BRIN harus bisa menjadi motor utama dalam mengakuisisi teknologi baru yang belum Indonesia miliki, dan kemudian mengembangkannya.
“Mungkin saja, (ada) teknologi yang kita butuhkan dan belum diproduksi di dalam negeri. BRIN harus menyiapkan strategi akuisisi yang cepat dan akurat,” ucap Presiden Jokowi.
Baca Juga: Megawati Digugat Rp40 Miliar oleh Empat Mantan Kader PDIP, Ada Apa?
“Kita tidak boleh menjadi konsumen teknologi. Kita harus menjadi produsen teknologi dan bahkan semakin berdaulat dalam hal teknologi."
Ketiga, BRIN harus mampu memaksimalkan sumber daya manusia, infrastruktur, program serta anggaran, agar menjadi kekuatan besar untuk menghasilkan karya nyata yang mensejahterakan masyarakat.
Presiden menyatakan, momentum Hakteknas harus dimanfaatkan secara maksimal untuk pengembangan teknologi nasional. Apalagi momentum ini bersamaan dengan lahirnya BRIN.
Baca Juga: Sebut Megawati Gulingkan Gus Dur, Jubir Demokrat Herzaky Akhirnya Minta Maaf
“Ini adalah momentum untuk meningkatkan kedaulatan teknologi kita dan menjadikan kita sebagai produsen teknologi,” kata Jokowi.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV/Tribunnews.com