DLH Uji Sampel Air Teluk Jakarta yang Disebut Mengandung Paracetamol, Kapan Hasilnya Keluar?
Peristiwa | 3 Oktober 2021, 17:56 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi DKI Jakarta tengah menguji sampel air laut di Ancol dan Muara Angke, Jakarta Utara.
Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk mengetahui kondisi pencemaran air laut di kawasan tersebut.
Adapun pengujian tersebut dilakukan menyusul adanya hasil riset yang menemukan kandungan paracetamol konsentrasi tinggi di Teluk Jakarta.
"Kami berkomitmen untuk mendalami dan menelusuri sumber pencemarnya dan mengambil langkah untuk menghentikan pencemaran tersebut," kata Pelaksana Tugas Kepala DLH DKI Jakarta, Syaripudin yang dikutip dari ANTARA, Minggu (3/10/2021).
Dia menuturkan pengambilan sampel air laut sudah dilakukan petugas DLH DKI Jakarta pada Sabtu (2/10/2021).
Syaripudin berujar, hal itu dilakukan untuk memastikan apakah pencemaran tersebut masih berlangsung sampai saat ini, karena pengambilan sampelnya pada riset tersebut dilakukan 2017-2018.
Sementara itu, untuk hasil pengujiannya, Syaripudin mengatakan dapat diketahui dalam waktu sekitar 14 hari atau dua pekan ke depan.
Baca Juga: Air Laut Teluk Jakarta Disebut Mengandung Parasetamol, Ini Kata DLH DKI
DLH DKI Jakarta, kata dia, rutin melakukan pemantauan kualitas air laut minimal per enam bulan sekali.
Pemantauan tersebut dilakukan berdasarkan 38 parameter yang baku mutunya diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV/ANTARA