Menengok Hari Terakhir Giri di KPK: Kami Sudah Melawan Sebaik-Baiknya dan Sekuat-Kuatnya
Peristiwa | 1 Oktober 2021, 11:52 WIB"Termasuk kita balikin ID kita, kita balikin asuransi kita, jadi semua apa yang kita dapatkan di KPK dan kita kembalikan hari ini."
Usai mengembalikan sejumlah barang-barang kantor, Giri mengatakan sejumlah pegawai akan berdiskusi dan melakukan persiapan perpisahan di Gedung Merah Putih.
Karena diskusi yang bersifat tertutup, ia kemudian meminta Kompas.com untuk mengikuti kegiatan selanjutnya dari Gedung KPK baru pada saat acara perpisahan.
Dengan raut wajah yang lelah, Giri mengaku sedih harus meninggalkan pekerjaan yang selama ini digelutinya di KPK.
Baca Juga: Eks Pegawai KPK Korban TWK Kirim Petisi ke Istana Berharap Presiden Membaca dan Bersikap
Giri menuturkan dirinya bersama pegawai KPK yang diberhentikan sudah berusaha semaksimal mungkin melakukan perlawanan.
"Ya kita sedih, manusiawi, kita sudah bangun lama lembaga itu, kita layaknya diusir, tapi kita anggap lulus, kita diwisuda, dan kami sudah melawan sebaik-baiknya dan sekuat-kuatnya," kata Giri.
"Jadi, semoga ini akan jadi sejarah juga bahwa anak-anak muda ini melawan ketika pemberantasan korupsi dijajah."
Setelah itu, pada pukul 13.29 WIB sejumlah mantan pegawai KPK tampak keluar dari Gedung Merah Putih.
Terlihat Giri, Novel Baswedan, Hotman Tambunan, dan Yudi Purnomo Harahap muncul di Lobby Gedung KPK.
Sebelum keluar Gedung, para mantan pegawai KPK tersebut sempat berfoto bersama sembari menunjukkan kartu ID KPK milik mereka.
Baca Juga: Usai Dipecat, Pegawai KPK yang Tak Lulus TWK Dirikan IM57+ Institute
Setelah itu, mereka keluar Gedung Merah Putih, untuk kemudian berjalan kaki menuju Gedung ACLC tempat para pegawai yang sempat nonaktif itu berkumpul.
Para mantan pegawai KPK itu juga sempat melakukan aksi simbolis.
Mereka membuang kartu identitas kepegawaian di halaman Gedung Merah Putih KPK.
Kemudian, dilanjutkan dengan mengabadikan momen-momen terakhir dengan latar tempat mereka pernah bekerja selama bertahun-tahun.
Perpisahan itu terasa haru ketika di tengah perjalanan 57 pegawai itu disambut oleh para pegiat antikorupsi dan sejumlah mantan pimpinan KPK.
Tampak hadir mantan Komisioner KPK Bambang Widjayanto dan Busyro Muqoddas.
Bambang memberikan setangkai mawar kepada perwakilan 57 pegawai, Novel Baswedan.
Baca Juga: Tambahan Satu Pegawai yang Dipecat KPK Ternyata Penyidik Kasus Bansos Covid-19
Setelah itu, mereka bersama-sama melanjutkan aksi ke Gedung ACLC KPK. Di sana, mereka menggelar aksi mimbar bebas.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com