> >

Terkait Kisruh Formula E, Pengamat: Lebih Realistis Kalau Balapan Dilupakan Saja

Peristiwa | 29 September 2021, 08:36 WIB
Rapat Paripurna Interpelasi Formula E, Selasa (28/9/2021), di gedung DPRD DKI Jakarta (Sumber: Kompas.tv/HASYA NINDITA)

Baca Juga: Rapat Paripurna Interpelasi Formula E Ditunda, Ketua Fraksi PDIP: Kita Saksikan Drama Politik

"Dalam situasi yang sekarang ini agak sulit. Apalagi makin bertele-tele, DPRD belum tentu setuju dan ada hak interpelasi," ujarnya.

Terkait kisruh hak interpelasi kemarin, Roy mengatakan permasalahan cukup bisa diurai dengan melihat risalah rapat badan musyawarah (Bamus).

"Saya mendengar dari anggota DPRD terkait dengan sengkarut rapat paripurna kemarin. Lita cukup dilihat risalah dari rapat bamus apakah seluruh perwakilan fraksi memang menyetujui atau tak menyetujui agenda 'colongan' itu," ujarnya.

"Jika menyetujui itu bukan agenda 'colongan'. Itu masuk dalam agenda resmi karena selalu terbuka kemungkinan," lanjutnya

Sebelumnya dua fraksi di DPRD DKI mengajukan hak interpelasi. Fraksi tersebut adalah PDI Perjuangan dan PSI.

Terkait interpelasi tersebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berkomentar dia lebih mementingkan warga di tengah pandemi daripada masalah interpelasi Formula E.

"Bagi kami yang penting warga Jakarta. Bukan interpelasi. Yang terpenting warga Jakarta selamat, bisa bekerja dengan baik, pandemi tertangani," ujarnya.

 

Penulis : Danang Suryo Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU