Peringatan Dini BMKG, 25 September 2021: Siaga Banjir di Jawa Barat, Bengkulu, Sumbar

JAKARTA, KOMPAS.TV - BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem dan prakiraan cuaca hari ini, Sabtu (25/9/2021) di mana 14 daerah di Indonesia berpotensi banjir dan 3 daerah lain siaga banjir.

Pantauan BMKG menunjukkan gangguan fenomena Madden Jullian Oscillation (MJO) yang aktif di Samudra Hindia barat Sumatra, Samudra Pasifik timur laut Filipina, Laut Arafuru bagian timur, dan Samudra Pasifik timur Australia.

Lalu, gelombang Kelvin, gelombang Rossby Ekuator dan gelombang tipe Low Frequency juga terpantau di sejumlah wilayah Indonesia.

Kombinasi empat faktor itu dapat menyebabkan aktivitas konvektif, berupa peningkatan pertumbuhan awan hujan.

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG: Waspada Curah Hujan Tinggi di Sejumlah Wilayah Ini hingga 10 Hari ke Depan

Hal ini terjadi di Lampung, Samudra Hindia barat Lampung, Selat Sunda, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, perairan utara Jawa, dan perairan selatan Kalimantan.

Selain itu, BMKG juga memantau dua sirkulasi siklonik di Laut Sulu hingga Kalimantan Utara dan di Samudra Hindia barat Sumatra.

Berbagai kondisi itu mampu meningkatkan potensi cuaca ekstrem, seperti hujan lebat, angin kencang hingga banjir.

Berikut wilayah-wilayah Indonesia yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem pada 25 September 2021:

Potensi Hujan Lebat 

Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatra Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur dan Sulawesi Tengah.

Potensi Angin Kencang

Sumatra Selatan, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan.

Potensi Banjir

Aceh, Sumatra Utara, Jambi, Sumatra Selatan, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Tengah.  

Siaga Banjir

Sumatra Barat, Bengkulu dan Jawa Barat.

Potensi Kebakaran Hutan

Sumatra Selatan dan Nusa Tenggara Timur

Baca Juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang, Mana Saja Wilayahnya?

Selain itu, prakiraan cuaca BMKG pada 25 September 2021 menunjukkan akan terjadi hujan dan/atau angin kencang di 18 kota besar Indonesia berikut:

Sumatra

• Pangkal Pinang akan mengalami cuaca berawan dan cerah berawan
• Bandar Lampung diperkirakan diguyur hujan sedang pada malam, lalu hujan ringan saat dini hari
• Tanjung Pinang diperkirakan akan hujan ringan pada siang hari
• Jambi akan diguyur hujan ringan sejak siang hingga dini hari
• Bengkulu diperkirakan akan hujan sedang pada malam
• Pekanbaru akan mengalami hujan ringan pada malam
• Padang akan mengalami hujan petir pada malam
• Medan akan merasakan hujan ringan pada siang hari, lalu hujan sedang pada malam

Kalimantan

• Pontianak diperkirakan akan mengalami hujan ringan sejak pagi hingga siang hari
• Samarinda akan mengalami hujan ringan pada siang hari
• Banjarmasin diperkirakan merasakan hujan petir pada siang
• Palangkaraya akan mengalami hujan ringan sejak siang hari hingga malam
• Tarakan diperkirakan akan diguyur hujan ringan pada siang, lalu hujan petir saat dini hari

Jawa

• Bandung akan mengalami hujan ringan sejak siang hari hingga malam
• Yogyakarta akan merasakan cuaca hujan ringan pada malam

Bali dan Nusa Tenggara

• Denpasar diperkirakan akan cuaca berawan sepanjang hari
• Mataram dan Kupang akan mengalami cuaca cerah berawan dan berawan

Sulawesi

• Gorontalo akan mengalami hujan ringan pada dini hari
• Manado diperkirakan akan mengalami hujan ringan sejak siang hari hingga malam
• Mamuju dan Kendari akan mengalami cuaca cerah berawan dan berawan

Baca Juga: Penting, Ini 7 Makanan Peningkat Imun Saat Cuaca Tidak Menentu

Maluku

• Ambon diperkirakan akan mengalami hujan ringan pada dini hari
• Ternate akan merasakan hujan ringan sejak siang hari hingga malam

Papua

• Prakiraan cuaca hari ini dari BMKG di Manokwari adalah cerah berawan dan berawan

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV