Sakit, Korban Pelecehan Seksual di KPI Tak Penuhi Undangan Komnas HAM
Peristiwa | 3 September 2021, 19:14 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia mengonfirmasi terduga korban perundungan dan pelecehan seksual di KPI, yaitu staf berinisial MSA, tidak hadir dalam panggilan pemeriksaan yang dijadwalkan hari ini.
Komnas HAM menyatakan akan memberi kesempatan kepada MSA sampai merasa siap untuk datang.
Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mengatakan, MSA dikabarkan tak bisa mendatangi kantor Komnas HAM karena alasan gangguan kesehatan.
“Hari ini dari informasi yang saya dapat korban butuh istirahat. Dengan alasan kesehatan,” kata Beka Ulung Hapsara, Jumat (3/9/2021).
Baca Juga: LPSK Siap Berikan Perlindungan kepada Korban Perundungan dan Pelecehan Seksual di KPI
Menurut Beka Komnas HAM sudah berusaha berkomunikasi dengan MSA. Dalam komunikasi tersebut, MSA menunjuk seseorang sebagai pendamping jika nanti menjalani pemeriksaan di Komnas HAM.
“Keputusan ada di tangan korban, ketika korban kemudian menunjuk seseorang untuk mendampingi korban ke Komnas tentu kita akan terima dengan senang hati,” kata Beka Ulung Hapsara.
Bagi Komnas HAM yang terpenting adalah kenyamanan dari terduga korban untuk menceritakan pengalaman yang telah dilaluinya.
Baca Juga: Korban Pelecehan Seksual di KPI Hanya Dipindah Ruangan, Komnas HAM: Ada Dugaan Pembiaran
“Yang terpenting bagi Komnas adalah bagaimana keadilan kemudian perlindungan soal hak-hak privat maupun hak-hak korban itu dihormati oleh siapa pun, baik oleh Komnas HAM, KPI, Kepolisian maupun juga pendamping di situ,” paparnya.
Penulis : Vidi Batlolone Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV