> >

Amalan Sunah Selama Bulan Muharram 1443 Hijriah dan Keutamaan Menyambut Tahun Baru Islam

Agama | 9 Agustus 2021, 00:30 WIB
Ilustrasi berzikir, doa, membaca niat (Sumber: Shutterstock via kompas.com)

( ) 

Artinya: “Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa bulan Muharram dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam.” (HR Muslim)

Puasa diutamakan pada hari kesembilan dan kesepuluh Muharram yang biasa disebut puasa Tasu'a dan Asyura. Imam Syafi'i dalam kitabnya menganjurkan untuk puasa tiga hari sekaligus yakni pada tanggal 9, 10, 11 Muharram.

Baca Juga: Niat Puasa Tasu'a dan Asyura 2021, Lengkap dengan Manfaat dan Jadwal Pelaksanaannya

3. Melapangkan Nafkah Belanja kepada Keluarga

Rasulullah SAW bersabda dalam hadits riwayat ath Thabarani, al-Baihaqi dan lainnya bahwa barang siapa yang melapangkan nafkah belanja untuk keluarganya di hari kesepuluh Muharram akan dipanjangkan rezekinya sepanjang tahun.

( )

Artinya: “Barang siapa melapangkan nafkah belanja kepada keluarganya (istri, anak dan orang-orang yang ia tanggung nafkahnya) pada hari ‘Asyura’, maka Allah akan melapangkan rezeki baginya sepanjang tahun” (HR ath Thabarani, al-Baihaqi dan lainnya).

Imam Al Baihaqi mengatakan periwayatan hadis tersebut lemah, namun apabila digabungkan menjadi kuat.

Selain tiga amalan di atas, disunahkan pula mengamalkan ibadah lainnya meskipun tidak ada riwayat hadis. Amalan-amalan tersebut diantaranya salat tasbih, sedekah, berbuat baik kepada anak yatim, dan lainnya.

 

Penulis : Dian Nita Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV/NU Online


TERBARU