> >

Ini Sasaran Program Vaksinasi Covid-19 Buat Masyarakat yang Belum Punya NIK

Sosial | 5 Agustus 2021, 05:44 WIB
Ilustrasi foto selfie KTP (Sumber: KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Kementerian Kesehatan mengeluarkan kebijakan agar masyarakat yang belum memiliki nomor induk kependudukan (NIK) tetap mendapatkan vaksin Covid-19.

Kebijakan ini tertuang dalam Surat Edaran Kemenkes Nomor Hk.02.02/Iii/15242/2021 yang ditetapkan pada 2 Agustus 2021.

Sasaran program vaksinasi ini adalah masyarakat renta, seperti kelompok penyandang disabilitas, masyarakat adat, penghuni lembaga pemasyarakatan.

Baca Juga: Cerita Warga Bekasi yang Gagal Divaksin karena NIK KTP Sudah Dipakai WNA Bernama Lee In Wong

Kemudian penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS), dan pekerja Migran Indonesia Bermasalah (PMIB) serta masyarakat lainnya.

Dalam pelaksanaannya, dinas kesehatan provinsi, kabupaten/kota bakal berkoordinasi dengan instansi, perangkat daerah provinsi, kabupaten/kota untuk mengadakan vaksinasi bagi masyarakat yang belum memiliki NIK.

Nantinya pelayanan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat yang belum memiliki NIK dilakukan bersama-sama dengan dinas kependudukan dan catatan sipil di satu lokasi pelayanan yang disepakati sehingga masyarakat dapat terlayani dan kebutuhan NIK dapat terpenuhi.

Untuk kebutuhan vaksin dan logistik vaksinasi Covid-19 dalam SE Kemenkes tersebut disebutkan penyelenggaraan dapat mengoptimalkan ketersediaan di tingkat provinsi, kabupaten/kota.

Baca Juga: Cerita Warga Bekasi yang Gagal Divaksin karena NIK KTP Sudah Dipakai WNA Bernama Lee In Wong

“Apabila kebutuhan vaksin dan logistik vaksinasi Covid-19 masih belum mencukupi, maka Dinas Kesehatan Daerah Provinsi atau Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten/Kota dapat mengajukan usulan kebutuhan vaksin dan logistik vaksinasi Covid-19 kepada Kementerian Kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tulis SE Kemenkes Nomor Hk.02.02/Iii/15242/2021 , dikutip dari Covid19.go.id, Rabu (4/8/2021).

Kejar terget

Juru Bicara Satgas Covid-19 Reisa Broto Asmoro menjelaskan vaksin bagi masyarakat yang belum memiliki NIK ini untuk memenuhi target penyuntikan vaksin Covid-19.

WHO mengimbau setidaknya kepada 70 persen masyarakat sudah menerima vaksin Covid-19 secara penuh.

Baca Juga: Ini Hasil Penelusuran Polisi soal WNA Bernama Lee In Wong yang Vaksin Pakai NIK KTP Warga Bekasi

Menurut Reisa, pemerintah sudah mencanangkan target 70 persen masyarakat sudah mendapat vaksinasi dapat selesai sebelum pertengahan tahun 2022 mendatang.

"Jadi yang terpenting adalah memastikan semua saudara-saudari sebangsa kita mendapatkan vaksin Covid-19," ujar dia. 

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU