Luhut Sebut Pembukaan Sektor Ekonomi Tergantung Capaian Vaksinasi, 3M dan 3T
Peristiwa | 4 Agustus 2021, 12:16 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan pembukaan sektor ekonomi tergantung pada tiga aspek.
Luhut menyampaikan hal itu saat Rapat Koordinasi dengan seluruh kepala daerah di Pulau Jawa dan Bali, Epidemolog, Ikatan Dokter Indonesia, Pengamat Ekonomi hingga perwakilan dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai universitas di Jawa Bali, Selasa (3/8/2021) malam.
"Pembukaan aktivitas ekonomi akan tergantung kepada pencapaian vaksinasi, serta implementasi dari 3T dan 3M," demikian dikutip dari siaran pers Luhut, Rabu (4/8/2021).
Yang dimaksud 3M adalah memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak. Sedangkan 3T adalah testing, tracing, treatment.
Peserta rapat diminta oleh Luhut memanfaatkan waktu selama bulan Agustus ini untuk meningkatkan cakupan ketiga aspek yang ia sebutkan tadi.
Terkait dengan testing dan tracing, dia mengintruksikan pada bulan ini harus terus digenjot. Hal itu dilakukan agar target tracing 1:10 bisa tercapai.
“Setiap Pangdam, Kapolda, menulis capaian tracing dari tiap-tiap daerah, sehingga kita dapat memprediksi kapan target kita 1:10 bisa segera tercapai. Pemda saya juga minta bantuannya untuk ikut memantau tracing ini, semua harus kompak," tegasnya.
Baca Juga: Soal Penanganan Covid-19, Luhut Minta Masukan Guru Besar, Pengamat Ekonomi, hingga Mahasiswa
Lebih lanjut Luhut mengatakan semua laporan menggunakan bahasa yang sama agar bisa mengejar target dengan baik.
Menko Marves ini menekankan bahwa penerapan 3M dan 3T, mengurangi durasi kontak, dan melakukan vaksin Covid-19 diyakini dapat mengurangi potensi penularan Covid-19 di tengah masyarakat.
Sebelumnya, Luhut juga mengatakan bahwa aktivitas ekonomi dapat dibuka secara bertahap pada September 2021 jika ketiga aspek tersebut dapat dilaksanakan sesuai target.
Selain menggenjot pelaksanaan testing dan tracing, Luhut menyampaikan pemerintah juga akan menggencarkan vaksinasi untuk masyarakat pada Agustus 2021 agar mencapai target 70 juta orang.
Dia juga memastikan, pasokan vaksin memadai untuk mencapai target vaksinasi tersebut. Mengingat total penyediaan hingga September ialah sebanyak 258 juta vaksin.
"Mengenai vaksinasi kita bulan ini berharap akan bisa 60 sampai 70 juta kita akan vaksin Agustus dan kita harap juga September demikian," kata Luhut dalam konferensi pers, Senin (2/8/2021).
Baca Juga: Luhut Sebut Kematian Covid-19 Banyak Terjadi karena Isolasi Mandiri, 4 Daerah Butuh Perhatian Khusus
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV/Laman Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi