> >

Kapolri Listyo Sigit Akui PPKM Darurat Bikin Tak Nyaman: Tapi Ini Semua untuk Keselamatan Rakyat

Update corona | 4 Juli 2021, 17:27 WIB
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memantau sentra pemberian vaksin covid-19 di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Kamis 1 Juli 2021. (Sumber: Janivan Pribakencana / KompasTV)

Demi keberhasil menekan laju penulran Covid-19, Sigit menilai bahwa PPKM Darurat harus dibarengi dengan vaksinasi Covid-19 untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity).

Karena itu, dia berharap sosialisasi dan edukasi soal vaksin Covid-19 kepada warga agar terus dimasifkan.

"Sosialisasikan kepada masyarakat agar mau datang ke gerai vaksin," ujarnya.

Baca Juga: Tinjau Rusun Nagrak Cilincing, Kapolri Bakal Tambah Tenaga Kesehatan untuk Tangani Pasien Covid-19

Selain ke Pondok Gede, Kapolri Listyo Sigit dan Panglima TNI Hadi Tjahjanto juga meninjau vaksinasi massal di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta Utara dan Pondok Pesantren Al-Hamidi Cilangkap, Jakarta Timur.

Seperti diketahui, pemerintah memutuskan menerapkan PPKM Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali.

Kebijakan tersebut berlaku 3-20 Juli 2021.

PPKM Darurat diterapkan di 48 kabupaten/kota yang mencatatkan nilai asesmen 4, serta di 74 kabupaten/kota dengan nilai asesmen 3 di wilayah Jawa-Bali.

Baca Juga: Duet Kompak Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Vaksinasi di Gor Ciracas

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU