Truk Satpol PP hingga Dinas SDA Jakarta Ikut Bantu Distribusi Tabung Oksigen ke Rumah Sakit
Update corona | 30 Juni 2021, 19:31 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Sebanyak empat truk Satpol PP DKI Jakarta dikerahkan untuk mobilisasi tabung oksigen ke sejumlah rumah sakit.
Kasatpol PP Provinsi DKI Jakarta Arifin menjelaskan, sejak 27 hingga 29 Juni kemarin, pihaknya sudah mengirimkan sebanyak 380 tabung oksigen ke sejumlah rumah sakit. Seperti RSUD Sawah Besar, RSUD Taman Sari, RSUD Pademangan, dan RSUD Budhi Asih.
"Ada tiga personel per kendaraan, pengerahan armada dan personel dalam rangka mendukung ketersediaan oksigen, terutama penanganan untuk pasien Covid-19 di rumah sakit," ujarnya, Rabu (30/6/2021).
Baca Juga: Anies Sebut Kendala Pasokan Tabung Oksigen Karena Alasan Transportasi
Arifin menambahkan, armada dari Satpol PP tidak hanya dioperasikan untuk mendistribusikan tabung oksigen saja, tapi juga melayani pengangkutan tabung kosong untuk diisi kembali di lokasi pengisian seperti di Cakung, Jakarta Timur, dan Kawasan Marunda Center, Jakarta Utara.
"Truk standby di rumah sakit, begitu tabung kosong langsung diangkut untuk diisi kembali kemudian diantar ke rumah sakit yang membutuhkan ketersediaan tabung oksigen. Untuk operasional kita berkoordinasi dengan dinas kesehatan," ujarnya.
Selain Satpol PP, kendaraan dinas operasional milik Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Barat juga ikut membantu mendistribusikan tabung oksigen ke rumah sakit. Salah satunya RSUD Cengkareng.
Humas RSUD Cengkareng Aris Pribadi menilai dukungan dari Sudin SDA Jakarta Barat sangat membantu pihak rumah sakit untuk terus mendapatkan stok di tengah meningkatnya permintaan tabung oksigen dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Tingginya Permintaan Tabung Oksigen, Stok di Pasar Pramuka Kosong Sejak Pekan Lalu!
Aris menjelaskan, tabung oksigen yang ada nantinya digunakan bagi pasien yang betul-betul memerlukan, termasuk pasien Covid-19 dengan kategori bergejala berat atau kritis yang belum mendapatkan ruang rawat.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV