Dukungan Sandiaga Uno untuk Komunitas Sepeda Motor: Ada Aturan Tur Selama Pandemi Covid-19
Wisata | 26 Juni 2021, 09:19 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Kegiatan tur oleh komunitas sepeda motor, kini mesti memperhatikan sejumlah peraturan terkait pandemi Covid-19.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengaku tengah menyiapkan aturan main untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan peserta tur sepada motor.
Karena, Sandiaga sendiri mendukung penuh kegiatan tersebut jika secara khusus ditujukan untuk mengangkat pariwisata Indonesia.
Sandiaga mengatakan, proses aturan itu saat ini sudah masuk ke dalam tahap pengiriman untuk segara dipublikasikan ke komunitas-komunitas.
Baca Juga: Destinasi Wisata Bandung Ambruk karena Pandemi, Saung Angklung Udjo pun Lelang Alat Musik
"Kami juga sudah ada kerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) melalui Perkumpulan Wisata Otomotif Indonesia (PWOI), yang kebetulan saya duduk sebagai pembina," kata Sandiaga, dikutip Antara, Kamis (24/6/2021).
Bagi para pengemar sepeda motor, kabar ini tentunya menjadi angin segar untuk melakukan perjalanan jauh dengan aman dan nyaman.
Sandiaga pun mengaku bersedia melepas perjalanan tur komunitas jika sudah sesuai dengan kebijkan atau protokol yang ditetapkan tersebut.
"Saya sudah berkomitken, jika ada touring sesuai dengan protokol kesehatan dan kebetulan waktunya cocok, akan saya lepas dari kantor Kemenparekraf. Sebagai salah satu upaya untuk memberikan semangat,” ujar Sandiaga.
Baca Juga: Bakal Ada 11 Paket Wisata di Yogyakarta di Tengah Pandemi Covid-19
Sebelumnya, Rabu (16/6/2021), Sandiaga sempat melepas rombongan Touring Wonderful Ride Indonesia menuju Anyer, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga berpesan kepada komunitas otomotif untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan berbasis CHSE (Kebersihan, Kesehatan, Keamanan, Kelestarian Lingkungan).
Program Wonderful Ride Indonesia sendiri merupakan gerakan yang digagas oleh PWOI untuk mendorong pemberdayaan wisata berbasis otomotif di Indonesia.
Wisata berbasis otomotif ini sejalan dengan konsep yang jadi tren pariwisata saat ini, yaitu disesuaikan dengan kebutuhan wisatawan secara spesifik.
Termasuk menjurus kepada kearifan lokal, wisata yang dilakukan bersama dengan keluarga, dan dilakukan tidak berbondong-bondong atau dalam jumlah yang lebih sedikit.
"Kegiatan ini tidak hanya untuk menggeliatkan perekonomian pariwisata saja. Tetapi juga meningkatkan minat masyarakat untuk berwisata menggunakan kendaraan pribadi. Sekaligus mengkampanyekan wisata berkendara yang aman," ujarnya.
Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV