Keputusan Ibadah Haji 2021 Segera Diumumkan, Menag Masih Belum Tahu Kriteria Arab Saudi

JAKARTA, KOMPAS.TV- Keputusan pemberangkatan Ibadah Haji 2021 untuk warga Indonesia akan diumumkan  oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, hari ini Kamis (3/6/2021).

Namun, Menag mengaku sempat heran dengan kebijakan pemerintah Arab Saudi yang belum mengizinkan warga negara Indonesia (WNI) untuk masuk ke negara mereka.

Ia mengaku belum memahami kenapa Indonesia belum mendapat izin masuk. Menag belum tahu kriteria yang digunakan Saudi. 

"Penanganan Covid saya kira menjadi isu penting. Penanganan Covid di Indonesia termasuk relatif bagus. Saya belum tahu kenapa warga Indonesia masih belum diizinkan masuk ke Saudi," kata Gus Yaqut di Jakarta, seperti dikutip laman resmi Kemenag, Rabu (2/6/2021).

Baca Juga: Belum Ada Kepastian Terkait Penyelenggaraan Ibadah Haji, Pemerintah Tetap Lakukan Persiapan

Dalam keputusannya, Otoritas penerbangan Saudi baru saja memberikan izin masuk untuk 11 negara, yaitu Uni Emirat Arab, Amerika Serikat, Italia, Inggris, Irlandia, Jepang, Jerman, Perancis, Portugal, Swedia, dan Swis.

Menurut Menag, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia masih lebih rendah dibanding sejumlah negara yang diizinkan masuk.

Amerika Serikat bahkan menjadi negara dengan kasus tertinggi di dunia. 

"Kalau diurutkan, USA tertinggi jumlah kasus Covid-19 di dunia. Perancis di urutan 8, Italia urutan 9, Jerman urutan 17, sementara Indonesia di urutan 19 jumlah kasus Covidnya," terangnya.

Baca Juga: Belum Juga Ada Kepastian, Kemenag Koordinasi dengan WHO Siapkan Ibadah Haji

"Jadi saya belum tahu kriteria yang digunakan Saudi," tandas Gus Yaqut (sapaan akrab Menag).

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia telah menetapkan tenggat waktu soal pemberangkatan ibadah haji pada 28 Mei 2021. Akan tetapi, Arab Saudi belum memberikan kepastian hingga saat ini.

Tahun lalu, Pemerintah Indonesia tidak mengirim jemaah haji. Keputusan dibuat setelah pandemi Covid-19 tak kunjung mereda.

PP Muhammadiyah sebelumnya juga menyarankan agar pemerintah tidak memberangkatkan jamaah haji pada tahun ini. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menilai risiko memberangkatkan jemaah haji sangat besar. Baik dari sisi kesehatan maupun penyelenggaraan.

Pemerintah sendiri akan mengumumkan keputusan terkait pemberangkatan ibadah haji 2021 pada Kamis (3/6/2021) siang nanti. Keputusan akan diumumkan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bersama Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto.

Baca Juga: Hanya 60.000 Orang di Seluruh Dunia yang Diizinkan Arab Saudi untuk Laksanakan Ibadah Haji Tahun Ini

Penulis : Gading Persada Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV