Megawati Berharap Monumen Bung Karno Dapat Menjadi Inspirasi untuk Terus Memajukan Indonesia
Peristiwa | 20 Mei 2021, 15:06 WIB
JAKARTA, KOMPAS.TV - Monumen Ir. Soekarno, presiden pertama RI, di halaman kantor Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) diresmikan oleh Megawati Soekarnoputri, presiden ke-5 RI, Kamis siang (20/5/2021).
Peresmian dimulai dengan sambutan dari Gubernur Lemhanas, Letjen TNI (purn) Agus Widjojo dan dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti, pembukaan tirai patung, dan foto bersama.
Dalam menyampaikan sambutannya, Megawati mengatakan bahwa ia sudah tidak asing dengan Lemhanas.
"Konsepsi Bung Karno terhadap Lemhanas menjadi fokus perhatian saya. Itulah mengapa saya meresmikan patung Bung Karno hari ini bertepatan dengan 56 tahun Lemhanas sejak didirkan 20 Mei 1965," kata Megawati, Kamis (20/5/2021).
Ia berharap Lemhanas dapat menjadi lembaga berkualitas, kredibel, dan berkelas dunia dalam bidang ketahanan nasional.
"Saya berharap ketika kita melihat Patung Bung Karno, maka akan mengingatkan kita ajaran dan pengabdian beliau kepada bangsa Indonesia, serta menginspirasi kita sebagai generasi penerus untuk meneruskan usaha memajukan Indonesia," kata Megawati.
Baca Juga: Gubernur Lemhanas ke Ikatan Alumni ITB: Masyarakat Mudah Terprovokasi Serta Dipecah Belah
Megawati mengatakan patung Bung Karno di Lemhanas mengacu pada patung Bung Karno di Museum Blitar. Hanya saja patung di Lemhanas dibuat lebih besar dengan teknik karakter monumental oleh seniman Yogyakarta, Bapak Dunadi.
Ukuran patung mencapai 4 meter berbahan logam campuran terdiri dari tembaga, timah, dan seng sari. Warna patung perunggu kimia bakar dengan berat kurang lebih 2 ton.
"Patung Bung Karno menunjukkan ikon Lemhanas sebagai lembaga pendidikan bagi para calon pemimpin bangsa sehingga diwujudkan dalam bentuk Bung Karno yang sedang membaca buku," kata Megawati.
Megawati mengenang Bung Karno sebagai sosok yang gemar membaca buku sehingga melahirkan gagasan dan kebijakan revolusioner bagi kemajuan bangsa dan terwujudnya kemerdekaan Indonesia dan perdamaian dunia.
Baca Juga: Megawati Ucapkan Dukacita Atas Gugurnya Awak KRI Nanggala-402, akan Gelar Upacara Tabur Bunga
Penulis : Hasya Nindita Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV