Jeritan Hati Sopir Bus di Tengah Larangan Mudik: Apakah Esok Hari Anak-anak Kami Dapat Makan?
Peristiwa | 30 April 2021, 05:24 WIBBaca Juga: Jeritan Sopir Bus Gara-gara Larangan Mudik Lebaran: Berat, Anak Istri Mau Makan Apa?
Sementara Sopir bus Yusdian Abdullah (42) dari Perusahaan Otobus (PO) Medal Sekarwangi (MS), mengatakan, adanya larangan mudik tersebut membuat para sopir bus kesusahan.
"Repot pasti, karena (mudik) kan dilarang pemerintah," ujar Yusdian.
Padahal, momen mudik Lebaran merupakan panen raya bagi sopir bus. Biasanya jumlah penumpang akan meningkat drastis.
"Kalau masalah penumpang dari sekarang juga sudah dibatasi setengahnya, paling banyak 25 sampai 30 penumpang," kata Yusdian.
Seperti diketahui, pemerintah secara resmi telah melarang mudik Lebaran 2021 selama 6-17 Mei 2021. Hal itu diumumkan dalam Surat Edaran Nomor 13 Tahun 2021 dari Satgas Penanganan Covid-19 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Covid-19 Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah.
Tak lama kemudian, kebijakan itu diperketat dengan dikeluarkanya Addendum atas SE Nomor 13 Tahun 2021. Pengetatan perjalanan terbaru ini berlaku mulai 22 April 2021 hingga 5 Mei 2021 dan 18-24 Mei 2021. Sedangkan pada periode larangan mudik Lebaran 6-17 Mei 2021 tetap berlaku aturan lama.
Penulis : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV