> >

Ini Penyebab Keretakan Kapal Selam KRI Nanggala-402, Peralatan Hingga Penahan Torpedo Keluar

Peristiwa | 25 April 2021, 19:09 WIB
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono saat jumpa pers perkembangan pencarian KRI Nanggala 402, Sabtu (24/4/2021). (Sumber: KOMPAS TV)

Baca Juga: Panglima TNI: Evakuasi KRI Nanggala 402, Pemerintah Bakal Kerja Sama dengan Internasional

"Barang-barang ini sebenarnya ada di dalam, apalagi penahan untuk pelurus torpedo ini sampai bisa keluar, berarti terjadi keretakan yang besar," ucapnya.

Adapun KRI Nanggala-402 telah dinyatakan tenggelam. Sebelumnya KRI Nanggala-402 hilang kontak di perairan Utara Pulau Bali pada Rabu (21/4/2021) sekitar pukul 04.25 WIB.

Kapal ini sedianya dijadwalkan ikut dalam latihan penembakan rudal di laut Bali pada Kamis (22/4/2021).

Baca Juga: BREAKING NEWS - Ditemukan di Kedalaman 838 Meter, Badan KRI Nanggala 402 Terbelah Jadi 3 Bagian

Latihan ini rencananya dihadiri langsung Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan KSAL Laksamana TNI Yudo Margono. Akan tetapi, akibat peristiwa ini memaksa latihan tersebut dibatalkan.

TNI telah mengerahkan semua sumber daya untuk menyelamatkan kapal selam berjuluk Monster Laut tersebut dan juga melibatkan bantuan dari sejumlah negara lain seperti Singapura, Amerika Serikat, dan India.

Baca Juga: Berasal dari Keluarga Militer, Awak KRI Nanggala 402 Lettu Ady Sonata Dikenal Berprestasi

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU