> >

Menteri PPPA Minta Aparat Bertindak Cepat Tangani Kasus Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak

Berita utama | 22 April 2021, 06:50 WIB
Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmavati (Sumber: kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga berharap jajaran aparat penegak hukum di Polda Metro Jaya bertindak cepat tangani kasus kekerasan. Baik eksploitasi dan perlakuan salah terhadap perempuan dan anak.

“Komitmen ini semoga terus dipertahankan dan ditingkatkan sesuai peraturan perundang-undangan terkait perlindungan terhadap perempuan dan anak,” jelas Menteri Bintang dalam keterangan tertulis yang diterima KOMPAS TV, Rabu (22/4/2021).

Dalam peringatan Hari Kartini, Menteri Bintang pun memberikan penghargaan kepada 65 aparat penegak hukum (APH) di Jajaran Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Pesan Maudy Ayunda untuk Perempuan di Hari Kartini: Harus Mau dan Berani Memperjuangkan

Penghargaan itu diberikan atas perannya dalam mengungkap kasus yang melibatkan anak dan perempuan yaitu eksploitasi ekonomi dan seksual, perdagangan orang, prostitusi online, serta praktik aborsi ilegal.

“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada aparat penegak hukum di Jajaran Polda Metro Jaya, atas dedikasi dan keberhasilannya dalam menyelenggarakan perlindungan terhadap perempuan dan anak pada kasus perkara eksploitasi ekonomi dan seksual, Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) terhadap anak, serta praktik Aborsi Ilegal,” ujarnya.

Menteri Bintang menyampaikan penghargaan tersebut merupakan bentuk komitmen Kementerian PPPA dalam memberikan reward dan punishment.

Baca Juga: Dear Para Kartini, Simak Tips Mengatur Keuangan Keluarga Anda jadi Aman

Baik bagi perorangan ataupun lembaga yang melakukan perlindungan bagi perempuan dan anak Indonesia di berbagai bidang, baik di bidang hukum, kesehatan, sosial, pendidikan, agama, dan lainnya.

“Upaya yang sudah dilakukan para APH di Polda Metro Jaya dapat menjadi contoh untuk semua pihak bahwa perlindungan terhadap perempuan dan anak merupakan tugas yang harus dilakukan bersama-sama,” ujarnya.

“Namun penanganan kasus ini tentu tidak akan berhenti sampai disini, untuk setiap perempuan dan anak yang menjadi korban, kita harus mengawal bersama pada proses peradilan, sehingga pelaku mendapat hukuman yang setimpal, demikian juga pada aspek keadilan bagi korban,” lanjutnya.

Baca Juga: Makna Hari Kartini bagi Sri Mulyani, Pentingnya Akses Pendidikan untuk Perempuan

Dalam peringatan Hari Kartini, Menteri Bintang berharap semua pihak meneruskan perjuangan dan semangat Ibu Kartini yang telah memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi perempuan untuk menentukan masa depannya sendiri.

“Semua perempuan berhak untuk bermimpi dan mewujudkannya. Semua perempuan berhak untuk hidup dengan aman dan nyaman, serta terbebas dari segala bentuk kekerasan dan perlakuan salah lainnya,” ujar Menteri Bintang.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU