> >

PBNU Mengecam Keras Serangan Bom Gereja Katedral Makassar, Percaya Aparat Maksimal dan Profesional

Breaking news | 28 Maret 2021, 19:09 WIB
Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini mengecam keras serangan bom bunuh diri terhadap Gereja Katedral di Makasar. (Sumber: Tribunnews.com)

Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam mengatakan, para korban menderita tingkat luka berbeda-beda, mulai berat, sedang, hingga ringan. Para korban bom bunuh diri saat ini dirawat di tiga rumah sakit di kota Makassar.

Kapolda menyebut selain RS Stella Maris, korban luka, ada juga yang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara dan RS Siloam.

"Sampai saat ini di RS Bhayangkara ada 7, Siloam 4 dan sisanya di RS lainnya. Total 20 orang," jelas Irjen Merdisyam, Minggu (28/3/2021) siang.

Merdisyam juga menambahkan, "Kondisi korban ada luka berat dan sedang. Kalau yang ringan sempat diberikan pengobatan ada yang rawat jalan dia sudah pulang," lanjutnya. 

Sedangkan yang parah atau yang mengalami luka bakar masih dirawat intensif dokter dan petugas kesehatan. "Kalau yang luka bakar ini kita rawat intensif di RS Bhayangkara," terangnya.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU