Kunjungi Maluku, Presiden Jokowi Tinjau Pelabuhan Yos Sudarso dan Vaksinasi hingga Resmikan RSUP
Peristiwa | 25 Maret 2021, 07:05 WIBAMBON, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo meninjau Pelabuhan Yos Sudarso, Kelurahan Honipopu, Kecamatan Sirimau di Kota Ambon pagi ini. Pelabuhan Yos Sudarso, melayani pelayaran kapal peti kemas dan penumpang.
“Presiden Joko Widodo pada Kamis, 25 Maret 2021, akan melakukan serangkaian agenda kunjungan kerja (kunker) di Kota Ambon, Provinsi Maluku,” sebut keterangan tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Kamis (25/3/2021).
Baca Juga: 4 Alasan Jokowi Rajin Bangun Infrastruktur
“Rangkaian kegiatan bermula di Pelabuhan Yos Sudarso, Kelurahan Honipopu, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon. Kepala Negara bersama sejumlah jajarannya akan meninjau pelabuhan yang melayani pelayaran kapal peti kemas dan penumpang tersebut,” tambahnya.
Di Pelabuhan Yos Sudarso, Presiden Jokowi direncanakan turut meninjau vaksinasi yang diperuntukkan bagi para petugas atau pekerja publik. Di antaranya terdiri atas pegawai dari PT Pelni, PT Pelindo, dan KSOP (Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan).
Baca Juga: Jokowi: Saya Ingin Memastikan Distribusi Vaksin Merata Sampai ke Pelosok Daerah
“Selanjutnya, Kepala Negara akan beranjak menuju Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr. J. Leimena, Kota Ambon, untuk meninjau jalannya vaksinasi massal bagi para tokoh agama, tenaga pengajar dan kependidikan, hingga pekerja publik,” katanya.
“Presiden juga akan meresmikan RSUP pertama di kawasan Indonesia Timur tersebut,” lanjutnya.
Seusai meresmikan RSUP di Kota Ambon, Presiden Joko Widodo akan melanjutkan kunjungan kerjannya menuju Kediaman Raja Hitu, Kabupaten Maluku Tengah. Di Kediaman Raja Hitu, Presiden Jokowi kembali memantau vaksinasi massal.
Baca Juga: Resmikan Bandara Kuabang, Jokowi Berharap Muncul Titik-Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru
“Tak jauh dari lokasi vaksinasi di Kediaman Raja Hitu, tepatnya di Dermaga Huseka'a Hitu, Kepala Negara diagendakan untuk berdialog dengan perwakilan kelompok nelayan, penjual ikan, dan para pedagang pasar setempat,” dia menjelaskan.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV