Viral Sopir Angkot Hanya Dibayar Rp 200 oleh Penumpangnya, Mbah Musa: Saya Ikhlas Saja
Viral | 10 Februari 2021, 17:01 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Dunia maya dihebohkan dengan viralnya sebuah video sopir angkot yang dibayar hanya Rp 200 oleh penumpangnya.
Rekaman yang beredar luas itu menunjukkan sopir angkot yang sudah tua beradu argumen dengan penumpang yang hendak membayarnya Rp 200.
Penumpang itu duduk di jok depan, sementara perekam duduk di jok belakang.
Penumpang itu terdengar menolak membayar ongkos yang disebutkan oleh sang sopir. Awalnya sang penumpang memberikan uang sebesar Rp 5.000.
Kemudian sang sopir mengembalikan uang tersebut sebesar Rp 3.000.
"Enggak Rp 3.000 dong," kata penumpang itu.
"Berapa maksudnya saya kembaliinnya?" tanya sopir angkot.
Baca Juga: Viral! Masker Berlogo Khusus Tuli, PPDI Sambut Baik
"Ya Rp 4.800," jawab kembali si penumpang.
"Astagfirullahaladzim. 200 perak berarti?" balas si sopir angkot.
Sang sopir pasrah. Dia mengikhlaskan sang penumpang tidak membayar ongkos perjalanan.
Melansir dari Kompas.com, Rabu (10/02/2021), sopir angkot yang terekam dalam video tersebut diketahui bernama Musa.
Pria itu berusia 68 tahun yang merupakan sopir angkot rute Kalisari-Pasar Rebo. Dia sudah bekerja sejak tahun 1975. Mobil yang dikendarainya, Suzuki Futura 2003, merupakan mobil pribadi.
Musa bercerita peristiwa yang terkam itu terjadi pada 20 Januari 2021 pukul 10.00 WIB.
Penumpang yang duduk di jok depan itu naik di dekat SMP 97 Jakarta dan turun di Puskesmas Kalisari.
Jarak antara SMP 97 Jakarta dan Puskesmas Kalisari memang dekat, sekitar satu kilometer.
Menurutnya, untuk tarif satu kilometer, tarif wajarnya adalah Rp 3.000.
"Tapi saya tarik Rp 2.000 saja karena dekat. Dia enggak mau. Maunya kembali Rp 4.800. Ongkos Rp 200 perak, ya keterlaluan. Saya bilang enggak usah bayar," kata Musa saat dihubungi Kompas.com.
Baca Juga: Viral Soal Pak Ganjar Tak Pernah Bersyukur, Penerbit: Itu Sekadar Contoh Nama Saja
Musa mengaku sudah ikhlas merelakan penumpangnya itu tidak membayar ongkos perjalanan.
Menurutnya, rezeki sudah diatur oleh Tuhan sehingga dia tidak mau bertengkar hanya karena ongkos perjalanan.
"Saya sudah ikhlas saja. Semoga rezeki saya lebih gede. Kalau yang lain mungkin pasti kan marah biasanya. Saya ini umur 68 tahun. Saya kalau ribut, malu sama anak muda. Saya juga mikir di jalan," ujar laki-laki beranak empat dan lima cucu itu.
Penulis : Danang-Suryo
Sumber : Kompas TV