Ingatkan Pemerintah, Syafi i Maarif: Tidak Perlu Main Buzzer, Bisa Menambah Panas Situasi
Peristiwa | 10 Februari 2021, 11:50 WIBAsfin lebih lanjut mengkritisi soal keberadaan Buzzer yang kebal dari jerat Undang-undang ITE dalam menyatakan pendapat. Berbeda dengan oposisi atau siapa pun yang melakukan kritik kepada pemerintah di media sosial.
"Salah satu indikasi bahwa ada diskriminasi penegakan hukum kalau yang melakukan kesalahan adalah oposisi atau orang yang kritis meskipun sudah di-take down postingannya, minta maaf tetap dikriminalisasi, tetap dikriminalkan. Tetapi kalau sebaliknya influencer yang sering membantu narasi-narasi pemerintah dia seperti kebal hukum," katanya.
Penulis : Ninuk-Cucu-Suwanti
Sumber : Kompas TV