> >

Calon Kapolri Komjen Listyo Ingin Buat Polisi Dunia Maya dan Wajib Pasang CCTV

Hukum | 20 Januari 2021, 17:33 WIB
Calon tunggal kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo saat mengikuti uji kepatutan dan kelayakan dengan Komisi III DPR, Rabu (20/1/2021) (Sumber: Dok. Divisi Humas Polri via Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo akan mendorong dibentuknya polisi dunia maya atau virtual police.

Nantinya tugas polisi dunia maya ini memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya keamanan data pribadi hingga budaya etika bermedia sosial namun tanpa menutup ruang kreativitas.

Komjen Listyo menjelaskan dalam melaksanakan tugasnya, polisi dunia maya ini akan melibatkan masyarakat dan influencer untuk memberikan edukasi.

Baca Juga: Komjen Listyo Sigit akan Buka Kesempatan bagi Penyandang Disabilitas jadi ASN Polri

“Edukasi yakni tentang bagaimana beretika dan berbudaya yang baik dalam penggunaan media sosial,” ujarnya dalam fit and proper tes dengan Komisi III DPR, Rabu (20/1/2021).

Komjen Listyo menambahkan polisi dunia maya atau virtual police ini berbeda dengan cyber police.

Cyber police yang melakukan penegakan hukum, sementara virtual police akan lebih mengarah pada hal-hal yang bersifat edukasi.

Ia menjelaskan Polsi dunia maya ini adalah salah satu program yang digagasknya untu penguatan partisipasi masyarakat dalam skema masyarakat informasi di ruang siber.

Baca Juga: Alasan Calon Kapolri Listyo Sigit Tak Ingin Polisi Lalu Lintas Menilang Pengendara

“Jadi cyber police yang biasa mereka melakukan penegakan hukum, tetapi dengan virtual police maka akan lebih mengarah pada hal-hal bersifat edukasi,” ujarnya.

Selain pembentukan virtual police, Komjen Listyo juga menggagas terbentuknay regulasi atau aturan yang mewajibkan pemasangan CCTV atau kamera pengawas di instansi pemerintahan, swasta hingga masyarakat.

Listyo menjelaskan nantinya program CCTV ini akan terintegrasi ke satuan cyber polri untuk memudahkan pencarian pelaku kejahatan.

Menurutnya program integrasi CCTV ini sudah dilakukan di wilayah Sulawesi Selatan dan DKI Jakarta.

Baca Juga: Calon Kapolri Listyo Sigit Janjikan Bangun Perumahan untuk Seluruh Anak Buahnya, Bisa Kredit

"Ke depan kita ingin bahwa program integrasi ini, CCTV di swasta, mal, daerah, rumah, lembaga pemerintah bisa terkoneksi. Sehingga kita akan mempermudah identifikasi terhadap para pelaku kejahatan yang tertangkap gambarnya oleh CCTV," ujar Komjen Listyo.

 

Penulis : Johannes-Mangihot

Sumber : Kompas TV


TERBARU