> >

Rekor Lagi, Angka Kenaikan Kasus Covid-19 Tembus 14 Ribu

Update corona | 16 Januari 2021, 15:52 WIB
Hari ini dilaporkan kasus Covid-19 mengalami kenaikan hingga 14.224 kasus. (Sumber: BNPB)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kenaikan kasus Covid-19 pasca libur Natal dan Tahun Baru 2021 belum berhenti. Hari ini dilaporkan kasus Covid-19 mengalami kenaikan hingga 14.224 kasus.

Jumlah tersebut berdasarkan data pukul 12.00 WIB yang diperoleh dari Satgas Covid-19, Sabtu (16/1/2021).

Dengan kenaikan 14.224 kasus baru, maka total kasus Covid-19 yang melanda Indonesia sebesar 896.642 kasus.

Sementara kasus kesembuhan mencapai 8.662, dengan total kasus kesembuhan 727.358.

Baca Juga: Korban Meninggal Akibat Covid-19 di Dunia Tembus 2 juta orang

Kemudian kasus kematian terbaru mengalami penambahan sebesar 283 kasus. Sehingga total kasus kematian karena Covid-19 sebesar 25.767 kasus.

Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat masih menjadi penyumbang tertinggi kasus baru.

Provinsi DKI Jakarta menyumbang kenaikan 3.536 kasus Covid-19. Sehingga total kasus Covid-19 yang melanda DKI Jakarta sebesar 223.970.

Sementara Provinsi Jawa Barat menyumbang kenaikan 3.460 kasus. Sehingga kasus Covid-19 di Jawa Barat mencapai 111.096 kasus.

Untuk angka kesembuhan, kedua provinsi tersebut juga menyumbang angka tertinggi.

Angka kesembuhan di DKI Jakarta sebesar 2.211, total kasus kesembuhan mencapai 197.894.

Baca Juga: Tim Investigasi WHO untuk Menyelidiki Asal-Mula Covid-19 Sudah Tiba di Wuhan

Kemudian angka kesembuhan di Jawa Barat sebesar 2.143, total kasus kesembuhan mencapai 89.459.

Untuk penambahan angka kematian, Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur menjadi penyumbang tertinggi.

Terdapat penambahan 68 kasus kematian di Jawa Tengah, sehingga total kasus kematian karena Covid-19 mencapai 4.443.

Jawa Timur memberi angka tambahan kematian sebesar 54 kasus. Sehingga total kasus kematian sebesar 6.833.

Kedua provinsi ini juga menjadi provinsi yang memiliki kasus kematian tertinggi. Dengan total jumlah kasus yang besar se-Indonesia.

Baca Juga: GeNose Bisa Pangkas Ketergantungan PCR Covid-19 Impor, Ini Alasannya

 

Penulis : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU