> >

Fakta-fakta Pembuntutan Rizieq Shihab dari Investigasi Komnas HAM

Hukum | 8 Januari 2021, 19:23 WIB
Adegan penggeledahan para rekonstruksi kasus penembakan enam anggota FPI di rest area KM 50 tol Jakarta-Cikampek, Senin (14/12/2020) dini hari. (Sumber: KOMPAS.COM/FARIDA)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah merampungkan investigasi insiden penembakan 6 Laskar Khusus FPI di Tol Jakarta-Cikampek KM 50.

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam menjelaskan dari investigasi tersebut terdapat rangkaian yang menjelaskan adanya pengerahan petugas untuk melakukan pembuntutan terhadap Pemimpin FPI Rizieq Shihab.

Pembuntutan ini sebagai bagian dari proses penyelidikan terkait kasus pelanggaran Protokol Kesehatan.

Baca Juga: Investigasi Komnas HAM: Ada Pelanggaran HAM di Insiden Penembakan 6 Laskar FPI

“Hal tersebut dibuktikan dengan adanya surat tugas terhadap sejumlah anggota Direskrimum Polda Metro Jaya tertanggal 5 Desember 2020 untuk melakukan pembuntutan terkait keberadaan Rizieq Shihab,” ujar Choirul dalam keterangan pers di kantornya, Jumat (8/1/2021).

Choirul menambahkan dalam investigas tersebut didapatkan fakta telah terjadi upaya pengintaian dan pembuntutan terhadap Rizieq Shihab yang dilakukan oleh petugas yang dinyatakan oleh kepolisian bukan dari anggota polisi sejak dari Kawasan Markaz Syariah Mega Mendung hingga ke Kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat pada 4 Desember 2020.

Hasil pemeriksaan saks-saksi dari kepolisian, FPI, masyarakat di lokasi keadian hingga keluarga korban serta hasil analisa rekaman CCTV dan analisis rekaman percakapan atau viocenote, teridentifikasi sejumlah kendaraan roda empat yang diduga melakukan pembuntutan terhadap Rizieq dan rombongan sejak dari Kawasan Sentul, Bogor, hingga Tanggal 7 Desember 2020 dini hari.

Detail kendaraanya yakni Avanza warna hitam dengan Nomor Polisi B 1739 PWQ; Avanza warna Silver dengan Nomor Polisi B 1278 KJD; Mobil petugas dengan Nomor Polisi B 1542 POI.

Baca Juga: Kontras Menolak Hasil Rekonstruksi Polisi Terkait Insiden Tewasnya 6 Laskar FPI

Kemudian Avanza warna Silver dengan Nomor Polisi K 9143 EL; Xenia warna silver dengan Nomor Polisi B 1519 UTI; Land Cruiser dengan nomor polisi yang belum teridentifikasi.

Penulis : Johannes-Mangihot

Sumber : Kompas TV


TERBARU