> >

Indonesia Pastikan Beli Masing-Masing 50 Juta Dosis Vaksin Covid-19 dari Pfizer dan AstraZeneca

Update corona | 29 Desember 2020, 19:50 WIB
Vial vaksin Covid-19 buatan AstraZeneca dan Oxford University (Sumber: Oxford University)

Budi menekankan,”Mereka adalah kelompok terpenting dari upaya kami memerangi pandemi,”

Setelah tenaga kesehatan, prioritas diberikan kepada aparat pemerintah, bersama mereka yang berada di zona-zona merah dan berusia antara 18 – 59 tahun.

Baca Juga: Indonesia Minta Dari Brazil Data Uji Klinis Tahap III Vaksin Sinovac Untuk Ambil Keputusan

Indonesia memprioritaskan kelompok umur tersebut untuk melindungi rakyat usia kerja, sementara negara lain memiliki prioritas yang berbeda-beda.

Indonesia saat ini seperti dilaporkan Reuters memiliki 727,000 kasus positif Covid-19 dengan 21,700 orang meninggal.

Bambang Heriyanto, Sekretaris Perusahaan Bio Farma, sebuah perusahaan produsen obat milik pemerintah, mengatakan strategi itu akan membawa Indonesia kepada Herd Immunity.

Dalam keterangannya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga memaparkan Indonesia telah mengamankan 329 juta dosis vaksin, termasuk 125 juta dosis dari Sinovac, 50 juta dosis dari Novavax, dan 54 juta dosis dari Covax.

Pfizer dan AstraZeneca sejauh ini belum memberi keterangan kepada Reuters.

Pakar epidemiologi Indonesia Pandu Riono mengakui pentingnya peran vaksin, namun mewanti-wanti agar tidak terlalu tergantung pada hal tersebut,”Vaksin adalah langkah kedua dalam pencegahan, langkah pertama justru perilaku dan pemantauan, testing, tracing atau pelacakan kontak, dan isolasi,”

Penulis : Edwin-Shri-Bimo

Sumber : Kompas TV


TERBARU