Kapolda Metro Irjen Fadil Imran: Saya Taat Hukum, Datang Sendiri Tak Diantar Banyak Orang
Hukum | 14 Desember 2020, 21:52 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran, buka suara usai memenuhi panggilan Komnas HAM untuk dimintai keterangan terkait bentrok Polisi dengan laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek saat mengawal Rizieq Shihab.
Dalam kesempatan tersebut, Fadil mengungkapkan, alasan dirinya memenuhi panggilan Komnas HAM pada hari ini, Senin (14/12/2020). Menurut Fadil, itu karena dirinya menaati hukum.
Baca Juga: IPW: Sangat Aneh Polisi Tak Memborgol 4 Laskar FPI di Dalam Mobil
Selain itu, Fadil menambahkan, bahwa kedatangannya ke Komnas HAM tanpa diantar oleh banyak orang.
"Saya taat hukum, hari ini dipanggil saya datang sendiri. Enggak pakai diantar banyak orang," kata Fadil di Kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/12/2020).
Lebih lanjut, Fadil menjelaskan, kepolisian dan Komnas HAM mempunyai tujuan yang sama, yakni menginginkan kasus penembakan terhadap 6 anggota FPI terang benderang di mata publik.
"Kepentingan kami agar kasus ini terang benderang di mata publik," ujar Fadil.
Baca Juga: Bareskrim Polri Panggil Wartawan Edy Mulyadi Usai Meliput di Lokasi Bentrok Laskar FPI dan Polisi
Karena itu, Fadil menegaskan, pihaknya akan terus bekerja mengusut tuntas peristiwa bentrokan yang disertai penembakan tersebut.
Fadil mengaku siap membantu dengan memberikan sejumlah fakta untuk mendukung investigasi yang dilakukan Komnas HAM.
"Kami akan berikan fakta berbasis scientific crime investigation. Kami akan menjadikan fakta, kami tak mau membangun narasi. Itu yang akan kami support kepada Komnas HAM," ujarnya.
Fadil juga mengatakan, dalam mengusut kasus ini, pihaknya akan berlaku transparan.
Baca Juga: Komnas HAM Temui Titik Terang Kasus Penembakan 6 Anggota FPI Pengawal Rizieq Shihab
Selain itu, Polda Metro Jaya juga akan memberikan ruang terhadap Komnas HAM untuk menjalani investigasinya secara independen.
"Polda Metro Jaya akan transparan dan memberikan ruang kepada Komnas HAM agar hasil investigasi ini menjadi akuntabel di mata publik," ujarnya.
Irjen Fadil Imran memenuhi panggilan Komnas HAM pada Senin (14/12/2020). Ia tiba di kantor Komnas HAM di bilangan Menteng, Jakarta Pusat sekitar pukul 12.20 WIB.
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV