Ini Alasan Mahfud MD Tidak Lapor Polisi Soal Insiden Aksi Massa di Depan Rumah Keluarga
Politik | 4 Desember 2020, 08:34 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Menkopolhukam Mahfud MD tidak melayangkan laporan terkait insiden ratusan massa yang melakukan demonstrasi di depan rumah keluarganya.
Menurut Mahfud hal tersebut masuk dalam delik umum, tanpa laporan polisi dapat melakukan penyelidikan.
Selain itu, Mahfud juga tidak ingin laporan yang dibuatnya dinilai sebuah kesewenang-wenangan lantaran dirinya memiliki jabatan.
Baca Juga: Soal Pengepungan Rumah Ibunda, Mahfud MD: Itu Biadab
“Kalau saya melapor mendapt perlakuan isitiwewa, Menkopolhukam melapor. saya tidak ingin menggunakan jabatan saya agar orang lain takut,” ujar Mahfud kepada KompasTV melalui program Talkshow Rosi, Kamis (3/12/2020).
Lebih lanjut Mahfud menilai tindakan ratusan massa yang berdemo di depan rumah keluarganya merupakan perbuatan kejam.
Ia menyatakan sebagai pejabat negara, dirinya tidak keberatan kebijakannya mendapat kritik.
Mahfud juga tidak mempermasalahkan pihak-pihak yang memberi penilaian miring karena perbedaan pandangan politik.
Baca Juga: Rumah Ibunda Digeruduk, Mahfud: Saya Takkan Lapor
Namun, dirinya sangat keberatan jika kritik dan penilaian miring sebagai pejabat dan perbedaan pandangan politik diarahkan ke keluarga.
“Anda boleh kritik saya sebagai pejabat, karena perbedaan politik. Tapi adalah biadab kalau karena berbeda politik dengan saya lalu menyerang keluarga saya,” tegas Mahfud MD.
Sebelumnya Mahfud sempat menyatakan kekesalannya terkait aksi massa di depan rumah sang Ibu.
Dalam Akun Twitter pribadinya, Mahfud menyatakan ia selalu menghindari untuk menindak orang yang menyerang pribadinya karena khawatir akan timbul penilaian egois dan sewenang-wenang lantaran dirinya memiliki jabatan.
Baca Juga: Kesaksian Kerabat Mahfud MD: Pagar Itu Digedor-Gedor, Mahfud Kamu Keluar
Di sisi lain, Mahfud bakal bertindak tegas untuk kasus lain yang tidak merugikan dirinya.
Namun untuk kasus pululuhan orang yang menggeruduk rumah sang Ibu serta menggelar demonstrasi, hal itu tidak bisa ditolerir.
“Kali ini mereka mengganggu ibu saya, bukan mengganggu Menko polhukam,” tulis Mahfud.
Ratusan warga yang mendatangi rumah keluarga Mahfud MD di Pamekasan terjadi pada Selasa (1/12/2020).
Baca Juga: Dua orang Perwakilan Massa Geruduk Rumah Mahfud MD Diperiksa Polisi
Massa berteriak-teriak dan mendorong pagar rumah yang ditempati ibunda Mahfud MD. Mereka meminta penghuni rumah keluar.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur, Kombes Trunoyudo Wishnu Andiko mengatakan aksi unjuk rasa yang dilakukan ratusan massa di depan rumah Mahfud MD ada kaitannya dengan Rizieq Shihab.
Para pedemo menolak Imam Besar FPI itu diperiksa oleh Polda Metro Jaya. Apalagi sampai dijebloskan ke penjara.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV