Cegah Hoax, Jokowi Minta Muhammadiyah Bantu Berikan Penjelasan yang Benar Soal Vaksinasi
Sosial | 18 November 2020, 16:01 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah saat ini sedang mempersiapkan pemulihan kesehatan melalui vaksinasi.
Baca Juga: Jokowi Ucapkan Selamat Milad Ke-108 Kepada Persyarikatan Muhammadiyah, Semakin Jaya dan Berjasa
Hal itu sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berpidato dalam acara Resepsi Milad 108 Muhammadiyah yang digelar secara daring di berbagi wilayah di Indonesia dan luar negeri, Rabu (18/11/2020).
"Saya berharap Muhammadiyah dapat ikut membantu memberikan penjelasan dan pemahaman yang benar agar masyarakat tidak mendapatkan informasi yang keliru atau hoax yang merugikan," ujar Jokowi, Rabu.
Jokowi mengatakan, pemerintah tengah menyiapkan program ini dengan sebaik-baiknya.
Termasuk memastikan keamanan, efektivitas, dan akses masyarakat kepada vaksin.
"Semua kita persiapkan dengan cermat, hati-hati, dan matang agar bangsa kita segera pulih dan bangkit," tutur Jokowi.
"Insya Allah semua itikad baik dan upaya sungguh-sungguh yang kita lakukan akan mendapat ridho Allah SWT (Subhanahu wa ta'ala)," imbuhnya, seraya menutup pidato sambutannya itu.
Sebelumnya diberitakan, Persyarikatan Muhammadiyah hari ini, Rabu (18/11/2020) genap berusia 108 tahun.
Baca Juga: Milad Ke-108, Muhammadiyah Gelar Resepsi Virtual Serentak di Berbagai Wilayah di Indonesia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan selamat milad atau hari lahir ke-108 kepada persyarikatan Muhammadiyah.
"Usia yang telah diisi oleh Muhammadiyah dengan banyak karya dan kontribusi, dengan pengabdian yang ikhlas dan sungguh-sungguh, yang semakin kuat dan kokoh bersama waktu," ujar Jokowi, saat memberikan sambutannya pada acara Resepsi Milad 108 Muhammadiyah secara daring (online), Rabu.
Untuk itu, lanjut Jokowi, atas nama masyarakat bangsa dan negara, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya.
"Semoga perjalanan Muhammadiyah semakin jaya dan berjasa dalam perjalanan bangsa. Aamin ya robbal alamin," tutur Jokowi.
Penulis : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV