Hari ke-3 Cuti Bersama, 509 Kendaraan Keluar Jakarta
Peristiwa | 30 Oktober 2020, 21:12 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ratusan kendaraan keluar wilayah DKI Jakarta selama cuti bersama pada pekan ini.
Berdasarkan laporan dari jurnalis Kompas TV di Tol Jakarta-Cikampek, Alfani Risky dan Vebry Jems, Jasa Marga mencatat sebanyak 509 kendaraan telah keluar Jakarta selama cuti bersama ini.
Jika diprosentasekan, maka kendaraan yang keluar Jakarta mengalami kenaikan 40,3 persen dibandingkan hari biasa.
Setelah beberapa hari lalu mengalami kepadatan, maka pada malam ini Jumat (30/10/2020), jalur Tol Jakarta-Cikampek terpantau lancar.
Baca Juga: Diterapkan "Contraflow" di Tol Jakarta-Cikampek KM 47-61
Pada malam ini jalur tol didominasi kendaraan logistik. Hal ini terpantau di kilometer 10 Tol Jakarta-Cikampek.
Pada pagi hari tadi, sekitar pukul 09.00 WIB, PT Jasa Marga sempat melakukan rekayasa lalu lintas contraflow (lawan arus) di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) arah Cikampek.
Pemberlakuan lawan arus tersebut mulai dari KM 47 hingga KM 65. Sebelumnya contraflow hanya sampai KM 61.
Perpanjangan contraflow ini dilakukan atas diskresi dari kepolisian, dan diharapkan dapat mengurai kepadatan yang terjadi di titik pertemuan dua arus lalu lintas menuju Cikampek.
General Manager Representative Office 1 Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTT) Widiyatmiko Nusejati mengatakan hal ini dalam siaran pers, Kamis (29,10,2020).
Tol Jakarta-Cikampek Padat Akibat Libur Panjang Cuti Bersama
Kepadatan ruas Tol Jakarta-Cikampek mulai terjadi kepadatan sejak Rabu (28/10/2020) lalu.
Tol Jakarta-Cikampek dipadati kendaraan warga yang akan berlibur ataupun mudik. Arus lalu lintas sudah ramai sejak pagi dan hingga sore.
Baca Juga: Sopir Diduga Mengantuk, Kecelakaan Truk dan Bus Tak Terhindarkan di Tol Jakarta-Cikampek
Di Tol Jakarta-Cikampek, khususnya yang mengarah ke Cikampek, terpantau ramai lancar.
Di kilometer 10 Tol Jakarta-Cikampek mengarah ke arah Kota Cikampek, mulai dari pukul 05.00 WIB, kendaraan sudah melintas ke arah ke luar Jakarta.
Diketahui, pemerintah tidak melarang masyarakat untuk bepergian ke luar kota di masa libur panjang ini. Namun, ada satu catatan yang penting untuk diterapkan, yaitu menjaga protokol kesehatan dan tidak berkerumun di tempat tujuan.
Penulis : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV