Pulihkan Ekonomi Terdampak Covid-19, Menhub Lakukan Berbagai Upaya Ini
Sosial | 27 Oktober 2020, 07:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Untuk mendorong pemulihan ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19 khususnya di sektor transportasi, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan berbagai hal.
Menurut Menteri Perhubungan (Menhub), upaya yang dilakukan yaitu pertama, melakukan percepatan penyusunan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) dan Surat Edaran (SE) Dirjen baik itu darat, laut, udara dan kereta api.
Baca Juga: Menhub Minta Ada Random Check Saat Libur Panjang Akhir Oktober
"Peraturan-peraturannya yang terkait dengan transportasi berbasis protokol kesehatan," ujar Menhub Budi Karya Sumadi, saat menjadi narasumber pada acara Government Roundtable Peran Perhubungan Dalam Pemulihan Ekonomi di Jakarta, Senin (26/10/2020).
Selain itu, lanjut Menhub Budi, memberikan stimulus penyerapan anggaran.
Ketiga, mendukung program padat karya dan sejumlah program lainnya.
“Kami juga memberikan stimulus subsidi tiket pesawat,” tuturya.
Terkait stimulus subsidi tiket pesawat, Budi berharap dapat meningkatkan minat penumpang pesawat yang merosot selama pandemi Covid-19.
Inovasi lain yang dilakukan di sektor penerbangan yaitu membebaskan beban biaya kalibrasi fasilitas penerbangan dan alat bantu pendaratan pesawat yang biasanya dibebankan kepada operator bandara.
“Stimulus ini diharapkan dapat menggerakkan sektor penerbangan, pariwisata, dan sektor turunannya,” kata Budi.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang Saat Libur Panjang, Berikut Imbauan dari Menhub Budi Karya Sumadi
Kemenhub juga melakukan percepatan program proyek strategis nasional (PSN) seperti pembangunan konektivitas transportasi mendukung 5 (lima) Bali Baru dan inovasi mendorong investasi dengan Percepatan penyelesaian Peraturan Pemerintah (PP) sebagai turunan Omnibus Law dan percepatan perizinan.
"Kemenhub terus mendorong investasi melalui pendanaan infrastruktur dengan sumber dana selain APBN yaitu menggunakan skema Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) seperti Pelabuhan Patimban dan Jalur KA Makassar-Pare-Pare," kata Budi.
Budi mengatakan, pemerintah akan tetap fokus melakukan pembangunan dan pengembangan insfrastruktur transportasi dalam upaya menjaga aksesibilitas dan mobilitas barang dan jasa untuk menopang pertumbuhan ekonomi.
Ke depan, prioritas pemerintah fokus pada pemulihan industri pariwisata dan investasi, reformasi sistem kesehatan nasional, serta reformasi sistem ketahanan bencana.
Penulis : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV