Survei SMRC: Anggapan Publik Soal Isu Kebangkitan PKI dari Waktu ke Waktu Tidak Banyak Berubah
Politik | 30 September 2020, 19:55 WIBKemudian 64 persen mengaku tidak tahu atau tidak pernah mendengar isu kebangkitan PKI dan 60,6 persen atau 22 persen populasi Indonesia tidak setuju dengan isu tersebut benar terjadi.
"Jadi artinya total populasi Indonesia yang tahu atau mengatakan setuju bahwa saat ini sedang ada kebangkitan PKI di Indonesia itu ada 14 persen," ujar Sirojudin saat rilis survei secara virtual, Rabu (30/9/2020).
Di sisi lain, dalam analisa demografi SMRC pada survei terbarunya warga dengan pendidikan tinggi mengetahui atau pernah mendengar isu kebangkitan PKI. Namun mereka tidak percaya bahwa isu tersebut benar ada.
Baca Juga: Isu Kebangkitan PKI, BIN: Tahan Diri dan Jangan Terprovokasi
Sementara kelompok berpendidikan SLTP-SLTA kurang mengetahui atau pernah mendengar isu kebangkitan PKI. Namun mereka setuju dengan adanya kebangkitan PKI.
"Awareness tentang isu kebangkitan PKI lebih tinggi di kelompok laki-laki, perkotaan dan tinggal di Sulawesi, Jateng, DIY, Jatim dan Jabar. Tingkat kesetujuan terhadap isu tersebut lebih tinggi di kelompok laki-laki, dan tinggal di Bali-Nusa Tenggara dan Sumatera," ujar Sirojudin.
Adapun survei yang dilakukan pada 23-26 September 2020 terhadap 1.203 responden berusia 17 tahun ke atas menggunakan metode dipilih secara acak dari koleksi sampel acak survei tatap muka yang telah dilakukan SMRC sebelumnya dengan jumlah proporsional menurut provinsi untuk mewakili pemilih nasional.
Baca Juga: Mahfud MD soal Nonton Bareng Film G30S PKI
Margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV