> >

Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Gerakan KAMI Tidak Bisa Dihapus, Percaya Sama Saya

Politik | 12 September 2020, 23:06 WIB
Gatot Nurmantyo saat menjadi deklarator di acara Deklarasi KAMI Selasa, (18/8/2020). (Sumber: KOMPAS.TV)

Kalau pikiran rendah, begitu Profesor Din Syamsuddin bicara tentang kondisi bangsa, maka yang dilihat itu pembicaranya bukan isi yang disampaikan.

Selanjutnya, kata Gatot, untuk orang dengan pikiran menengah biasanya dilihat dari apa isi yang disampaikan. Terakhir, orang dengan pikiran tinggi yakni yang dilihat adalah nilai-nilai yang disampaikan.

“Senjata kita adalah KAMI, kekuatan akal manusia Indonesia. Jadi, orang-orang yang berakal itu tidak akan mau diadu-domba,” kata dia.

Baca Juga: Muncul Gerakan KITA Inisiasi Relawan Jokowi, Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo akan Melawan Jika..

Di samping itu, Gatot mengingatkan seluruh masyarakat Indonesia agar waspada dengan pihak yang berupaya menimbulkan perpecahan di negeri ini.

Sebab, kata dia, Indonesia merupakan negara sangat kaya raya akan sumber daya alamnya. Juga termasuk masyarakatnya.

“Negara mana yang tidak ingin seperti Indonesia. Di dalam bumi Indonesia bertebaran segala macam sumber daya alam, rakyatnya toleransi, sopan santun, punya semangat gotong royong," ujar Gatot.

"Dengan seperti ini, sebenarnya berkeinginan untuk mengambil kekayaan Indonesia. Ini saya ingatkan, perpecahan bisa berdampak."

Baca Juga: Deklarasi KAMI Tiba-tiba Dibatalkan, Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Saya Tersenyum 100 Kali

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU