> >

Jokowi: Jangan Sampai Covid-19 Belum Tertangani Kita Sudah Mulai Restart Ekonomi

Update corona | 7 September 2020, 12:41 WIB
Presiden Jokowi memberikan sambutan secara virtual dalam kongres luar biasa Partai Gerindra, Sabtu (8/8/2020). (Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden.)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Presiden Joko Widodo meminta jajarannya untuk fokus pada penanganan Covid-19. Hal tersebut disampaikannya dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Senin (7/9/2020).

Jokowi mengatakan krisis ekonomi yang terjadi akibat Covid-19 akan membaik bila masalah kesehatan bisa diatasi. 

Baca Juga: 2021 APBD Klungkung Fokus Kepada Pemulihan Ekonomi

Oleh karena itu, presiden menegaskan jajarannya untuk fokus pada penanganan kesehatan.

"Masalah kesehatan ini harus betul-betul tertangani dengan baik, karena memang kita ingin secepat-cepatnya restart di bidang ekonomi," ujar Jokowi, dikutip dari Kontan.co.id.

Penentuan waktu untuk kembali menggenjot ekonomi dinilai penting. 

Presiden juga mengingatkan jangan sampai kegiatan ekonomi kembali berlangsung di tengah pandemi Covid-19 yang belum teratasi.

"Jangan sampai urusan kesehatan, urusan covid ini belum tertangani dengan baik kita sudah menstarter restart di bidang ekonomi. Ini juga sangat berbahaya," ucap Jokowi.

Namun, saat ini sejumlah kegiatan ekonomi di Indonesia perlahan mulai kembali. Meski pun kasus positif Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah bahkan menciptakan klaster penularan di industri dan perkantoran.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 pada hari Minggu (7/9) jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia sebanyak 194.109 kasus. Dari kasus tersebut sebanyak 138.575 kasus sembuh dan 8.025 kasus meninggal dunia.

Baca Juga: Update Corona Indonesia 6 September 2020: 194.109 Positif, 138.575 Sembuh, 8.025 Meninggal

Penulis : Idham-Saputra

Sumber : Kompas TV


TERBARU