5 Makanan Pelancar ASI untuk Ibu Menyusui

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan pemberian ASI eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan. Setelah itu, pemberian ASI dapat dilanjutkan hingga anak berusia 2 tahun. 

ASI tergolong asupan yang aman, bersih, serta mengandung antibodi, penyedia energi dan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Namun, tidak semua ibu menyusui bisa memproduksi ASI dalam jumlah yang cukup. 

Salah satu cara alami untuk meningkatkan produksi ASI adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi. Dikutip dari laman Verywell Family, berikut 5 makanan pelancar ASI untuk ibu menyusui.

Baca Juga: Catat, 12 Tips Sahur dan Berbuka untuk Ibu Menyusui agar Ibadah Puasa Tetap Lancar

5 Makanan Pelancar ASI untuk Ibu Menyusui

1. Gandum utuh

Gandum utuh menjadi salah satu makanan yang dapat mendukung produksi ASI. Makanan jenis ini kaya akan serat, protein, kalsium, kalium, magnesium, hingga vitamin B6 dan K.

Jenis serat larut beta-glucan yang ditemukan dalam gandum utuh, dipercaya dapat meningkatkan kadar hormon prolaktin, hormon yang berperan penting dalam produksi ASI.

Saponin juga ditemukan dalam gandum utuh dan memiliki efek positif pada hormon yang terkait dengan produksi ASI.

2. Sayuran hijau

Sayuran berdaun hijau gelap seperti brokoli, bayam, kale, selada, kaya akan nutrisi mineral dan vitamin penting. Sayuran tersebut juga mengandung senyawa fitoestrogen yang dapat merangsang produksi ASI melimpah.

Daun katuk yang biasa dikonsumsi masyarakat Indonesia untuk melancarkan ASI juga mengandung steroid dan polifenol yang bisa meningkatkan kadar prolaktin atau hormon pelancar ASI.

3. Jahe

Jahe mengandung senyawa yang disebut galactagogue. Senyawa ini terbukti dapat merangsang produksi ASI.

Selain itu, jahe memiliki sifat menghangatkan tubuh. Peningkatan sirkulasi darah yang baik dapat membantu menyalurkan nutrisi ke kelenjar susu, sehingga produksi ASI pun meningkat.

4. Wijen

Makanan lainnya yang dapat membantu memperlancar ASI adalah wijen. Selain itu, flaxseed (biji ami) dan chia seed juga berkhasiat meningkatkan produksi ASI. 

Kandungan fitoestrogen dalam biji-bijian ini memiliki struktur yang mirip dengan estrogen dalam tubuh manusia. Fitoestrogen dapat membantu merangsang produksi ASI dengan cara meniru efek estrogen pada kelenjar susu.

Kandungan serat yang tinggi dalam biji-bijian ini membantu menjaga sistem pencernaan tetap sehat, yang sangat penting bagi ibu menyusui. Serat juga dapat membantu mengatur kadar gula darah dan memberikan rasa kenyang lebih lama.

5. Almond

Makanan pelancar ASI selanjutnya adalah almond. Asam lemak omega-3 yang terkandung dalam almond berperan penting dalam merangsang produksi hormon prolaktin dan oksitosin. 

Baca Juga: Pola Makan dan Minum yang Harus Diperhatikan untuk Ibu Menyusui saat Puasa, Simak Tipsnya

Kedua hormon ini sangat krusial dalam proses produksi dan pengeluaran ASI. Protein dalam almond membantu tubuh dalam memproduksi ASI. 

Selain itu, protein penting untuk menjaga stamina ibu menyusui.

 

Penulis : Switzy Sabandar Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Verywell Family