6 Manfaat Vitamin K, Cegah Pikun hingga Serangan Jantung
Kesehatan | 18 September 2024, 06:20 WIBKondisi ini dapat meningkatkan risiko osteoporosis dan patah tulang.
3. Menjaga kesehatan jantung
Manfaat vitamin K bagi tubuh selanjutnya adalah menjaga kesehatan jantung. Penyakit jantung umumnya disebabkan oleh aliran darah yang tersumbat, terutama pada pembuluh darah di area jantung.
Sumbatan tersebut tidak hanya berasal dari tumpukan lemak, tetapi juga endapan mineral. Vitamin K berperan membawa mineral kalsium untuk mencegah terjadinya endapan di dalam pembuluh darah.
Dengan begitu, aliran darah akan tetap lancar, sehingga risiko penyakit jantung pun dapat berkurang.
Baca Juga: 5 Manfaat Rosemary Oil untuk Kesehatan Rambut, Cegah Ketombe hingga Kebotakan
4. Menurunkan risiko kanker
Manfaat vitamin K selanjutnya adalah mengurangi risiko kanker. Dalam suatu studi ditemukan bahwa orang-orang yang rutin mendapatkan asupan vitamin K seperti sayuran hijau, memiliki kemungkinan lebih kecil terserang kanker dibandingkan mereka yang jarang mengonsumsinya.
Suatu penelitian juga menemukan bahwa salah satu bentuk vitamin K, yaitu menatetrenone (K2), mampu menghambat pertumbuhan kembali sel kanker hati setelah pengobatan.
Vitamin ini juga berpotensi meningkatkan angka harapan hidup bagi pasien kanker yang sudah menjalani perawatan.
5. Menurunkan risiko aterosklerosis
Vitamin K juga dapat mengurangi risiko aterosklerosis. Aterosklerosis adalah penyempitan dan pengerasan pembuluh darah arteri akibat penumpukan plak (yang salah satunya berasal dari mineral kalsium) pada dinding pembuluh darah.
Vitamin K berguna untuk mengatur kalsium agar tidak menetap di dalam pembuluh darah. Vitamin K akan mengantar kalsium ke tulang.
Baca Juga: 6 Gejala Kekurangan Vitamin yang Kerap Tidak Disadari
6. Menjaga fungsi otak
Saat memasuki usia lanjut, kemampuan otak untuk berpikir, mengingat, belajar, dan memusatkan pikiran, akan menurun.
Konsumsi vitamin K adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memperlambat penurunan fungsi kognitif.
Pada suatu penelitian ditemukan bahwa lansia yang memiliki kadar vitamin K tinggi dalam darah, memiliki daya ingat yang lebih baik.
Dengan kata lain, memenuhi kebutuhan vitamin K dapat membantu menurunkan risiko pikun pada usia lanjut.
Penulis : Switzy Sabandar Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Medical News Today