> >

Contoh Pidato Maulid Nabi Saw 2024 untuk Lomba di Sekolah

Tren | 30 Agustus 2024, 16:32 WIB
Ilustrasi. Cara membuat poster Maulid Nabi. Teks pidato maulid Nabi Saw (Sumber: Tribunnews)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Maulid Nabi Saw, yang diperingati setiap tanggal 12 Rabiul Awal, menjadi momen berharga bagi umat Islam di seluruh dunia untuk mengenang kelahiran sosok teladan umat, yakni Nabi Muhammad Saw.

Tahun ini, peringatan Maulid Nabi 2024 jatuh pada 16 Rabiul Awal 1446 Hijriah atau 16 September 2024 masehi.

Dalam semangat memperingati hari penting ini, banyak sekolah Islam di Indonesia yang menyelenggarakan berbagai kegiatan, salah satunya adalah lomba pidato dengan tema Maulid Nabi Saw.

Lomba ini tidak hanya bertujuan untuk mengasah kemampuan berbicara di depan umum, tetapi juga untuk memperdalam pemahaman para siswa mengenai keteladanan dan ajaran Rasulullah.

Baca Juga: Tanggal Merah September 2024 Menurut SKB 3 Menteri, Berikut Kalender dan Hari Besar Nasional

Lomba pidato bertema Maulid Nabi ini menjadi ajang bagi para siswa untuk mengekspresikan rasa cinta dan penghormatan mereka kepada Nabi Muhammad Saw.

Selain itu, melalui lomba ini, diharapkan para peserta dapat merenungkan dan meneladani akhlak mulia yang diajarkan oleh Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan demikian, lomba ini tidak hanya menjadi kompetisi semata, tetapi juga sarana pendidikan yang mampu membentuk karakter siswa sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Berikut contoh pidato Maulid Nabi Saw versi pendek untuk lomba di sekolah, dikutip dari berbagai sumber, Jumat (30/8/2024).

1. Contoh Pidato Maulid Nabi SAW versi Pendek

Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarokatuh

Alhamdulillahi rabbil ‘alamin. Asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna Muhammadurrasulullah. Allahumma shalli ‘ala Muhammad.

Mari kita panjatkan puji dan syukur pada Allah karena Dia telah memberikan begitu banyak nikmat sehingga kita dapat berkumpul di sekolah dalam acara Maulid Nabi hari ini. Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat-sahabat beliau yang mulia. Beliau yang hari ini kita memperingati kelahirannya, merupakan teladan terbaik sepanjang masa.

Teman-teman semuanya, sebagai seorang Muslim, kita diperintahkan untuk memiliki cita-cita dan mimpi terbaik. Sudahkah kalian memiliki mimpi? Sudahkah kalian menetapkan cita-cita kalian?

Mimpi dan cita-cita dapat menjadi motivasi kita untuk menjadi diri sendiri pada versi terbaik. Dengan mimpi dan cita-cita yang mulia dan tinggi, semakin mudah kita berbuat baik dan mengajak orang lain pada kebaikan.

Rasulullah SAW bersabda,

“Jika kalian meminta sesuatu kepada Allah, mintalah (surga) Firdaus. Karena surga Firdaus adalah surga yang paling tengah dan paling tinggi. Di atasnya adalah ‘Arsy (milik) Ar-Rahman, darinya mengalirlah sungai-sungai surga.” (HR. Bukhari no. 7423)

Jika kita ingin menjadi pelajar, bermimpilah jadi pelajar terbaik. Jika ingin menjadi pengusaha, bermimpilah jadi pengusaha terbaik. Jika ingin menjadi dokter, bermimpilah jadi dokter terbaik. Jika ingin menjadi psikolog, bermimpilah jadi psikolog terbaik.

Jika ingin menjadi ilmuwan, bermimpilah untuk menjadi ilmuwan terbaik. Jika ingin menjadi penegak hukum, bermimpilah untuk menjadi penegak hukum terbaik.

Intinya adalah bermimpilah untuk menjadi yang terbaik. Bermimpi menjadi terbaik dibandingkan dengan siapa? Menjadi versi terbaik dari diri sendiri. Berusahalah dengan usaha terbaik dalam menggapai cita-cita kalian.

Rasulullah SAW memang orang yang hidup dengan sederhana. Namun, selera beliau sangat bernilai tinggi. Hidup boleh sederhana, tapi tidak dengan impian dan cita-cita.

Terima kasih. Semoga apa yang saya sampaikan ini memberikan manfaat untuk diri saya sendiri dan untuk adik-adik semua. 

3. Contoh Pidato Maulid Nabi untuk Lomba

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillahirrobbilalamin, Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah.

Yang saya hormati kepada dewan juri sekalian.
Yang saya hormati para guruku yang saya cintai.
Yang saya kasihi teman-temanku semuanya.

Pertama-tama, marilah kita mengucapkan puja dan puji kepada Allah SWT, yang telah memberikan kita nikmat.

Shalawat dan salam kita panjatkan kepada Nabi kita, Nabi Muhammad SAW dengan mengucapkan Allahumma sholli 'ala sayyidina muhammad wa 'ala alihi sayyidina muhammad.

Kaum muslimin dan kaum muslimat yang dirahmati Allah SWT, pada kesempatan kali ini saya akan berpidato tentang meneladani sifat Rasul.

Rasulullah memiliki banyak sekali sifat-sifat mulia. Contohnya jujur, amanah, tidak sombong, dan banyak lainnya.

Allah berfirman dalam surat Al Qalam ayat 4 yang artinya, "Dan sesungguhnya engkau benar-benar berbudi pekerti yang luhurOleh sebab itu, Nabi Muhammad menjadi tuntunan seluruh umat manusia.

Sebagai penutup, marilah kita berdoa, agar kita dapat meniru akhlak-akhlak Nabi Muhammad. Demikian pidato dari Saya, mohon maaf atas segala kesalahan.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Baca Juga: Rabu Wekasan 2024 Tanggal Berapa? Ini Jadwal, Makna, dan Tradisinya

3. Contoh Teks Pidato Maulid Nabi 

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh,

Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, saya ucapkan terimakasih atas kesempatan yang diberikan serta pada hadirin yang telah hadir pada kesempatan ini.

Mari bersama-sama kita ucapkan syukur dan puji kepada Allah SWT atas nikmat sehat, iman dan Islam yang sampai saat ini kita rasakan.

Tak lupa ucapan syukur dan terimakasih juga kita panjatkan pada junjungan kita semua Nabi besar Muhammad SAW yang telah menyelamatkan umat Islam sejak zaman jahiliyah.

Selanjutnya yang hendak saya sampaikan sebagai pembicara dalam pidato Maulid Nabi pada kesempatan ini adalah mengenai amalan yang tidak akan pernah ditinggalkan oleh Nabi.

Amalan apakah itu? Amalan tersebut adalah Nabi SAW tidak pernah melepaskan jabat tangan sebelum sahabat beliau yang melepaskan terlebih dahulu.

Mengapa begitu? Sebab, menurut para ulama, berjabat tangan adalah salah satu cara untuk merontokkan dosa atau amalan buruk yang telah kita perbuat kepada seseorang.

Oleh sebab itu, marilah bapak dan ibu semuanya, jangan sampai kita memutus tali silaturahmi atau berjabat tangan dalam perayaan Maulid Nabi pada tahun ini. Mungkin cukup dahulu dari saya.

Terima kasih atas perhatian dan kehadiran Anda semua.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

 

Penulis : Dian Nita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU